Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Artis peran Rizky Billar telah menjalani pemeriksaan di Polsek Tanjung Duren, Kawasan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Rabu (10/3/2021).
Ditegaskan oleh Kapolsek Tanjung Duren, Kompol Agung Wibowo, Rizky Billar sendiri hanya diperiksa sebagai pemilik bisnis dalam dugaan pelanggaran protokol kesehatan di restoran barunya, di Tanjung Duren, Minggu (7/3/2021).
Menurut Kompol Agung Wibowo, sejauh ini proses masih dalam penyeldikian, oleh karenanya status Rizky Billar belum sebagai saksi apalagi tersangka.
Baca Juga: Tegaskan Tak Undang Kerumunan di Pembukaan Restoran Barunya, Rizky Billar Minta Maaf
"Belum juga karena (masih) klarfikiasi. Masih proses penyelidikan, apakah ada unsur pidana atau tidak. Kalau ada naik penyidikan," ungkap Agung Wibowo saat ditemui Grid.ID.
Adapun selama pemeriksaan, Rizky Billar dicecar dengan banyak pertanyaan.
Pria yang disebut dekat dengan Lesti Kejora ini dicecar sebanyak 24 pertanyaan seputr dugaan pelanggaran prokes tersebut.
"Seperti yang teman-teman tahu kita sudah meminta untuk wawacara dan klarifikasi RB," kata Agung Wibowo.
"(Tadi) sudah 24 (pertanyaan)," ujarnya menambahkan.
Sebelumnya, Rizky Billar memohon maaf usai diperiksa sebagai pemilik bisnis restorannya, yang diduga melanggar protokol kesehatan karena memancing kerumunan penggemar.
Hanya mampir sebentar di restoran barunya, Rizky Billar menegaskan bahwa ia tak berniat untuk mengundang kerumuman di acaranya tersebut.
Baca Juga: Diperiksa Kasus Dugaan Pelanggaran Prokes, Rizky Billar Hadir dalam Kondisi Sakit
"Intinya saya mohon maaf pada warga sekitar atas keramaian yang terjadi, kerumunan yang terjadi, karena sekali lagi itu di luar kuasa saya," kata Rizky Billar saat ditemui usai klarifikasi di Polsek Tanjung Duren, Kawasan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Rabu (10/3/2021).
"Saya tidak ada niat seperti itu, saya datang sebagai owner ada cabang peresmin baru. Saya datang, potong pita, mampir sebentar makan abis itu saya pulang," sambung Rizky Billar menambahkan.
Soal fans dan kerumunan yang datang, Derry Syahputra, selaku manajer Rizky Billar, menyebut bahwa hal itu di luar kuasanya.
Pihak manajemen Rizky Billar juga menegaskan bahwa ia telah memberikan peringatan secara halus kepada para fans.
"Kalau seandainya ibu-ibu datang tiba-tiba kita sudah tutup gerai, sudah tutup semuanya mereka tetap ada di sana. Kalau kita usir secara fisik, secara kasar itu tidak mungkin," tutur Dery Syahputra, manajer Rizky Billar.
"Kita sudah omongin secara omongan," sambung Dery Syahputra menambahkan.
Diberitakan, pembukaan restoran yang dihadiri Rizky Billar di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat, Minggu (7/3/2021) memang berujung pembubaran oleh Satpol PP.
Pasalnya kegiatan yang menghadiri Rizky Billar ini, mengakibatkan kerumunan penggemar.
Baca Juga: Rizky Billar Akan Dipanggil Polisi, Buntut Kerumunan Saat Pembukaan Restoran yang Dihadirinya
Karena kasus kerumunan tersebut, salah satu pemilik lain bisnis, Christopher Sebastian, telah diperiksa oleh aparat dari Polsek Tanjung Duren pada Senin (8/3/2021).
Pembubaran restoran yang dimiliki Rizky Billar ini juga terjadi pada Desember 2020 lalu.
Pada saat itu, pihak Satpol PP juga membubarkan kerumunan warga di cabang Kemang, Jakarta Selatan.
(*)
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Penulis | : | Daniel Ahmad |
Editor | : | Nesiana Yuko A |