Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita
Grid.ID- Manajemen Lay EXO turut mengomentari terkait tuduhan plagiat yang dilakukan Young Lex.
Sebelumnya, video musik 'Raja Terakhir' milik Young Lex sempat mengundang kehebohan karena diduga menjiplak MV Lay EXO yang berjudul 'Lit'.
Tak lama setelah 'Raja Terakhir' dirilis, penggemar K-Pop langsung berbondong-bondong melaporkan video musik Young Lex ke manajemen Lay EXO di Tiongkok.
Baca Juga: Bertahan Meski Dipukuli Suami, Pengorbanan Nindy Ayunda Pupus Ketika Temukan 'Handphone Siluman'
Lay Studio sudah mengetahui masalah tersebut dan memberikan tanggapannya setelah pihak game Three Kingdoms Hero Legendaris mengeluarkan permintaan maaf.
Tanggapan Lay Studio itu ditulis di kolom komentar unggahan permintaan maaf Three Kingdoms Hero Legendaris.
"Berada di dunia kreatif, kami berharap semua orang dapat menghargai komitmen dan usaha yang dicurahkan dalam konten kreatif."
"Kami khususnya berharap bahwa orang-orang di dunia lebih sadar tentang plagiat pekerjaan orang lain."
"Soal insiden ini, kami lebih bahagia untuk mendiskusikan dan berbagi gaya serta budaya orang Tiongkok."
"Seperti orang lainnya, kami berharap ada rasa saling menghargai," ujarnya dikutip Grid.ID, Kamis (11/3/2021).
Lay Studio selanjutnya berharap semua orang dapat tumbuh dan maju dari masalah ini.
"Jika kamu mencari partner untuk membantuk konten, kami Chromosome Entertainment Group, dapat membantu. Silakan DM kami!" tutupnya.
Perusahaan game Three Kingdoms Hero Legendaris sebelumnya juga sudah menyatakan bersalah dan minta maaf.
"Tentang lagu MV Young Lex-Raja Terakhir, yang membuat kehebohan saat ini, perusahan kami sebagai pengguna lagu ini tidak dapat menjaga dasar yang harus dijaga yaitu perlindungan terhadap bahan ikan ini."
"Kami menyatakan bersalah. Kami akan memeriksa ulang dan memecat pekerja dari agensi yang bersangkutan."
"Di sini kami sebagai pihak pembuat juga menyatakan minta maaf kepada Lay Zhang dan juga agensi serta hak pembuatan lagi, berharap pihak tersebt bisa memahaminya," tulis Three Kingdoms Hero Legendaris.
Selanjutnya, mereka akan menghapus video musik 'Raja Terakhir' dari berbagai platform.
"Kami juga akan membentuk sebuah kelompok untuk mengawasi masalah ini, memperkuat kualitas kami, serta semakin berhati-hati agar masalah ini tidak terjadi lagi," sambungnya.
Di akhir pernyataan, pihak Three Kingdoms Hero Legendaris kembali menyatakan minta maaf kepada Lay Zhang.
"Kami pihak perusahaan menyatakan minta maaf terhadap pihak Lay Zhang dan agensi."
"Semoga Lay Zhang segalanya bisa lancar selalu," akhir dari pernyataan Three Kingdoms Hero Legendaris.
(*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Mia Della Vita |