Hak Asuh Anak Jatuh Ke Tangan Tsania Marwa, Hingga Kini Attalarick Syach Belum Ada Iktikad Baik Menyerahkan Sang Anak Ke Mantan Istrinya

Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty

Grid.ID - Berdasarkan putusan Pengadilan Tinggi Jawa Barat, Rabu (17/2/2021), artis Tsania Marwa akhirnya mendapatkan hak asuk kedua anaknya dari tangan mantan suaminya, Atalarik Syach.

Hingga kini, Tsania Marwa masih menunggu Atalarik Syach menyerahkan kedua anaknya tanpa mendesak karena tak ingin ada masalah.

"Perkembangan terakhir yang jelas dari pihak Tsania itu masih menunggu iktikad baiknya dari Atalarik, karena memang itu Bapaknya anak-anak," ujar Herdyan Saksono, kuasa hukum Tsania Marwa saat dihubungi awak media, Selasa (9/3/2021).

Baca Juga: Hak Asuh Kedua Anak Jatuh di Tangan sang Mantan Istri, Atalarik Syah Harus Kembalikan Anak ke Tsania Marwa dalam Waktu Delapan Hari, Tsania: Kalau 8 Hari Nggak Dijalankan Kita Akan Eksekusi

"Saya pikir nggak perlu digimana-gimanain, tapi mudah-mudahan ada hidayah dan mudah-mudahan segera diberikan anak-anak ke klien kami," lanjutnya.

Herdyan Saksono mengungkapkan hingga kini Atalarik Syach belum juga menyerahkan kedua anaknya kepada Tsania Marwa.

"Belum ada informasi itu, yang sepengetahuan saya sampe menit ini belum ada," ungkap Herdyan Saksono.

Baca Juga: Tak Terima Dituding Tuntut Cincin Kawin hingga Seserahannya Dikembalikan, Atalarik Syach: Mas Kawin Saya Cuma Seperangkat Alat Salat!

Kendati demikian, tak bisa dipungkiri Tsania Marwa berharap agar anak-anaknya bisa kembali padanya.

"Dia (Tsania) berharap dengan kuat dan segenap kasih sayangnya untuk anaknya supaya bisa berkomunikasi," ungkap Herdyan Saksono.

Pasalnya, hingga kini pun Tsania Marwa sulit berkomunikasi dengan sang anak meski hak asuh jatuh ke tangannya.

Baca Juga: Masih Sindir Kaesang Pangarep, Ibunda Felicia Tissue Singgung Perihal Pesan Ayah Ke Calon Mantu

"Karena memang sampai sekarang komunikasi ditutup, belum ada juga."

"Jadi menurut saya mungkin dalam waktu dekat, kalau memang kesabaran klien saya sudah habis, terpaksa yang saya sarankan untuk datang ke Kapolri, itu yang paling utama," tutup Herdyan Saksono.

(*)

PROMOTED CONTENT