Baca Juga: Melahirkan Saat Positif Covid-19, Apakah Tetap Bisa Memberikan ASI Pada Bayi?
Dilansir Grid.ID dari laman Healthline, ternyata sebanyak 80 persen pengidap Covid-19 tidak menyadari mereka punya virus
Kata pertama dari kemungkinan ini datang pada awal April dari direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), Dr. Robert Redfield, dalam sebuah wawancara dengan afiliasi Radio Publik Nasional WABE.
“Salah satu (potongan) informasi yang kami konfirmasikan sekarang adalah bahwa sejumlah besar orang yang terinfeksi sebenarnya tetap tidak menunjukkan gejala,” kata Redfield.
Pengujian telah dilakukan oleh deCODE, anak perusahaan dari perusahaan Bioteknologi A.S. Amgen.
Laporan itu didukung oleh studi yang diterbitkan pada pertengahan April yang menyimpulkan bahwa orang tanpa gejala adalah sumber dari 44 persen kasus Covid-19 yang didiagnosis.
Akhirnya, dua penelitian yang diterbitkan pada akhir Mei menunjukkan bahwa persentase tinggi orang dengan Covid-19 bisa jadi tanpa gejala.
Baca Juga: Sudah divaksin Covid-19, Masih Perlukah Protokol Kesehatan 3M?
“Di antara kita yang mengalami gejala, tampaknya kita menyebarkan virus yang signifikan di kompartemen orofaringeal kita, mungkin hingga 48 jam sebelum kita menunjukkan gejala,” kata Redfield.
"Ini membantu menjelaskan seberapa cepat virus ini terus menyebar ke seluruh negeri karena kami memiliki penularan tanpa gejala," lanjutnya.
Lantas, bagaimana transmisi virus bekerja?
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | Kompas.com,Healthline |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |