Belajar dari Rudy Wowor yang Menghembuskan Napas Terakhir Akibat Kanker Prostat, Ini Makanan Enak yang Justru Meningkatkan Risikonya, Waspada!

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Rudy Wowor dikenal sebagai aktor senior di berabagai film Tanah Air.

Mengutip laman Kompas.com, ia memulai kariernya pada tahu 1970-an.

Namun, pada 2 Oktober 2018, ia menghembuskan napas terakhirnya di rumah Sakit Meilia Cibubur, Jakarta Timur.

Pria bernama lengkap Rudolf Canesius Soemolang Wowor itu diketahui mengidap kanker prostat.

Baca Juga: Anak Rudy Wowor Mengaku Tahu Penyakit sang Ayah dari Seorang Teman

"Sakit kanker prostat. Penyakitnya sudah lama, cuma baru ketahuan kurang lebih dua tahun lalu," kata putranya, Michael Wowor.

Penanganan terhadap mendiang Rudy Wowor terbilang terlambat, hingga stadiumnya sudah mencapai puncak.

Michael menambahkan bahwa ayahnya tersebut juga sudah pernah mendapat perawatan di rumah sakit di Penang, Malaysia.

Baca Juga: Kak Seto Divonis Mengidap Kanker Prostat, Ini Gejala yang Perlu Diwaspadai

Sudah menajdi rahasia umum jika diet rendah lemak dan kalori serta kaya buah, sayur, dan biji-bijian sangat baik untuk kesehatan.

Tetapi jika menderita kanker prostat, apa yang kamu makan mungkin berperan dalam perkembangan kanker.

Kemudian, pilihan makanan juga mungkin memengaruhi apakah kamu mengembangkan penyakit tersebut atau tidak.

Baca Juga: Divonis Idap Kanker Prostat, Kak Seto Mulyadi Jalani Operasi: Harus Saya Hadapi dengan Penuh Rasa Syukur, Ikhlas dan Tabah

Dilansir Grid.ID dari laman Everyday Health, banyak makanan yang dapat berkontribusi pada perkembangan atau penyebaran kanker prostat.

Penelitian menunjukkan, misalnya, pria yang banyak mengonsumsi daging merah berisiko lebih tinggi terkena penyakit tersebut.

Satu studi dari University of California, San Francisco, menemukan bahwa asupan daging panggang, terutama daging sapi dikaitkan dengan dua kali risiko kanker prostat agresif.

Baca Juga: 7 Reaksi Tubuh Saat Berhenti Makan Daging Merah, Bisa Bebas Bau Badan!

Daging dan makanan olahan lainnya juga lebih mungkin meningkatkan risiko kanker prostat.

Sebagai gantinya, dapatkanlah protein melalui potongan daging tanpa lemak, kacang-kacangan, atau polong-polongan segar.

Meskipun produk susu rendah lemak bisa menjadi bagian makanan yang sehat, kamu mungkin juga harus mengurangi konsumsi susu.

Baca Juga: 5 Makanan Ini Pantang Dikonsumsi Saat Diare, Termasuk Sayuran dan Susu

Produk susu dapat mengandung asam lemak yang sama.

Itu ditemukan pada daging merah yang sebenarnya dapat meningkatkan risiko kanker prostat.

Makanan yang dapat meningkatkan risiko kanker prostat atau yang terbukti mendorong perkembangan penyakit ini, harus dihindari jika sedang atau mencegah kanker prostat.

Pilihan terbaiknya adalah tetap berpegang pada diet kaya buah dan sayuran, terutama tomat dan biji-bijian, tak lupa untuk kurangi daging merah dan makanan olahan.

(*)

PROMOTED CONTENT