Laporan Wartawan Grid.ID, Rizqy Rhama Zuniar
Grid.ID - Siapa sih yang tak kenal dengan Rose BLACKPINK?
Ia merupakan anggota dari girl group BLACKPINK sekaligus penyanyi yang baru saja memulai debutnya sebagai seorang solois.
Di kalangan penggemar, para member BLACKPINK dikenal memiliki hubungan yang begitu dekat.
Para anggota BLACKPINK bahkan kerap menunjukkan dukungan mereka satu sama lain.
Baca Juga: Jangan Tunggu Bunga Es di Freezer Menumpuk Baru Dibersihkan! Begini 2 Cara Mudah Mengatasinya
Bahkan ketiga member BLACKPINK, yakni Jennie, Jisoo, dan Lisa tak sungkan memberikan dukungan kepada Rose atas debut solonya beberapa waktu lalu.
Namun, dibalik keakraban dan keharmonisan hubungannya dengan para anggota BLACKPINK, rupanya Rose dulu pernah merasa kesulitan saat pertama kali tiba di Korea untuk menjalani masa pelatihan.
Dikutp dari Koreaboo.com, saat wawancara bersama majalah Rolling Stone, Rose mengingat kesan pertamanya terhadap setiap anggota BLACKPINK ketika ia bergabung dengan YG Entertainment pada 2012.
Baca Juga: Lihat 5 Pakaian yang Perlu Dihindari Pemilik Lengan Besar, Agar Penampilanmu Nggak Mati Gaya!
Rose berangkat ke Seoul, Korea Selatan dari kampung halamannya di Melbourne, Australia ketika ia lolos audisi global YG Entertainment di usianya yang baru 15 tahun.
Rose menjelaskan bahwa kala itu ia adalah anggota BLACKPINK terakhir yang bergabung dengan agensi sebagai trainee.
Mengingat usianya yang masih muda, kala itu orangtua Rose harus mengantarnya ke YG Entertainment.
Ketika ia masuk, Rose mengungkapkan bahwa dia diintimidasi oleh banyak rekan sesama trainee wanita saat itu.
"Aku masuk dan ada banyak gadis di sebuah ruangan, aku ingat hanya merasa terintimidasi," kata Rose.
Meski terlihat mengintimidasi, gadis-gadis tersebut memiliki hati yang baik.
Rose kemudian menceritakan pengalaman pertamanya dengan Jennie.
Jennie bergabung dengan YG Entertainment pada 2010 dan bermimpi menjadi penari balet saat masih kecil, maka tak heran jika ia ahli menari pada saat Rose bergabung.
Di sisi lain, Rose justru belum pernah menari sebelum menjadi seorang trainee.
Rose mengungkapkan bahwa Jennie membantunya dalam mempelajari semua dasar-dasar koreografi.
Baca Juga: Investasi Gampang Ala Gen Z dan Milenial: Beli Emas Antam Lewat Aplikasi di HP Yuk!
Selain itu, Rose juga ingat bagiamana Jennie membantunya dalam mempelajari semua adat istiadat budaya Korea yang tak ia pelajari saat tinggal di Australia.
"(Jennie) berkata, 'di Korea, kamu harus melakukan ini, kamu harus memanggil orang-orang seperti ini dan itu', dia memberitahuku tentang semua budaya yang kupikir aku mengetahuinya, tapi ternyata tidak, itulah dia," kata Rose.
Kemudian Rose berbicara mengenai Lisa, trainee asal Thailand yang bergabung dengan YG Entertainment pada 2010.
Ia mengungkapkan bahwa dia dan Lisa terikata karena memiliki kesamaan, yakni sama-sama jauh dari rumah.
Rose juga mengatakan bahwa Lisa merupakan orang pertama yang ia temui ketika tiba di agensi.
Lisa bahkan mengingat Rose sebagai seorang 'gadis Australia dengan gitar'.
Rose kemudian menceritakan bagaimana kesan pertamanya dengan Jisoo yang bergabung dengan agensi setahun sebelum dirinya.
Ia mengungkapkan kesan pertamanya terhadap Jisoo adalah sebagai 'anak yang keren' karena pakaiannya, sebuah topi snapback dan kemeja hitam kebesaran.
Rose kemudian menambahkan bahwa hari-hari ini ia tahu Jisoo adalah campuran orang keren dan 'orang paling konyol yang pernah ada', namun pada 2012 ia kagum dengan auranya.
(*)
3 Tahun Menghilang, Li Ziqi Akhirnya Comeback, Ini 5 Fakta Sang YouTuber Cantik Nomor 1 di China dan Alasan Sempat Hiatus
Source | : | Koreaboo |
Penulis | : | Rizqy Rhama Zuniar |
Editor | : | Nurul Nareswari |