Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Kamu pasti sering mendengar istilah radikal bebas yang seringkali disebut dapat menyebabkan kanker atau penyakit kronis lainnya.
Namun, tahukah kamu bahwa radikal bebas ada di sekitarmu dan dapat mengancam nyawa apabila kadarnya terlalu tinggi di dalam tubuh?
Melansir Kompas.com, radikal bebas merupakan molekul dengan elektron tidak berpasangan.
Baca Juga: White Tea Mampu Cegah Radikal Bebas dan Bisa Melindungi Kulit
Molekul ini kemudian mencoba untuk mencari pasangan elektron lain dan dalam pencariannya ini bisa menyebabkan kerusakan pada molekul di sekitar.
Kerusakan pada molekul inilah yang dapat menyebabkan kerusakan DNA dan jaringan hingga memicu penyakit kronis seperti kanker, serangan jantung, dan lain-lainnya.
Nah, radikal bebas yang ada di tubuh kita berasal dari dua sumber yaitu dari dalam tubuh (endogen) dan dari luar tubuh (eksogen).
Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah jenis-jenis radikal bebas yang ada di sekitar kita.
Asap rokok
Rokok mengandung oksidan (radikan bebas) dalam jumlah yang besar yang dapat bertahan untuk waktu yang lama di tubuh.
Efeknya, saluran napas terutama paru-paru akan mengalami kerusakan yang serius hingga menyebabkan kematian.
Polusi udara
Polusi udara bukan hanya berasal dari kendaraan saja, tapi juga hasil industri, mesin fotocopy, serta pendingin udara.
Proses alami dari pernapasan kita serta fungsi metabolism yang buruk dalam tubuh juga merupakan penyebab internal adanya peningkatan radikal bebas di dalam tubuh.
Baca Juga: Ingin Lindungi Kulit dari Paparan Matahari? Ini Sunscreen yang Pas Buat Remaja
Radiasi UV
Alasan mengapa berjemur di bawah matahari disarankan pada waktu dan durasi tertentu adalah karena sinar matahari tidak selalu baik untuk tubuh.
Nyatanya, sinar matahari memancarkan sinar ultraviolet (UV) yang dapat menimbulkan radikal bebas dalam tubuh, terutama di kulit.
Baca Juga: Tak Sengaja Keramas Pakai Cairan Pestisida, Beginilah Nasib Pria Asal Cina Ini
Pestisida
Pestisida sering ditemukan dalam bahan makanan hasil perkebunan seperti sayur dan buah karena petani menggunakannya untuk memberantas hama.
Ini sangat beracun untuk tubuh karena dapat menyebarkan radikal bebas yang menyebabkan kerusakan organ seperti mutasi gen dan gangguan syaraf pusat.
Baca Juga: 5 Bahaya Terlalu Lama Pakai Headphone, Infeksi sampai Kena Radiasi!
Radiasi
Salah satu jenis radiasi yang ada di sekitar kita adalah radiasi elektromagnetik yang dipancarkan barang-barang elektronik, contohnya handphone.
Selain radiasi elektromagnetik, radiasi partikel juga dianggap berbahaya karena dapat meningkatkan radikal bebas.
Olahraga berlebihan
Ketika berolahraga tubuh membutuhkan suplai oksigen yang sangat banyak sehingga memicu timbulnya radikal bebas di dalam tubuh.
Olahraga dengan intensitas tinggi dan durasi lama dinilai dapat menyebabkan kerusakan sel karena adanya penumpukan radikal bebas dalam tubuh.
Setelah memahami bahwa tubuh kita seringkali terpapar radikal bebas tanpa kita sadari, kita butuh upaya pencegahan supaya radikal bebas di dalam tubuh tidak berlebih.
Baca Juga: Demi Jaga Imunitas Tubuh, Inilah Waktu Terbaik Mengonsumsi Vitamin C
Melansir Tribunnews.com, kamu dapat mencegah kadar radikal bebas di dalam tubuh dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan antioksidan.
Vitamin C dan vitamin E adalah jenis antioksidan yang dapat kamu temui dan konsumsi dengan mudah.
Vitamin C dan vitamin E dapat berperan untuk regenerasi sel-sel tubuh dari kerusakan serta baik untuk menetralkan radikal bebas.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |