Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Bawang merah seolah sudah menjadi bumbu wajib di banyak masakan.
Tapi tak berhenti sampai disitu, nyatanya bawang juga punya banyak manfaat kesehatan.
Mengutip laman Kompas.com, dalam Buku Khasiat Bawang Merah (2007) karya Jaelani, S.Si, ternyata bahwa bawang merah bisa digunakan dalam terapi medis untuk mengatasi berbagai masalah pada tubuh.
Bawang merah bisa dandalkan untuk menurunkan demam, menyembuhkan sariawan, menyembuhkan pilek, mencegah masuk angina dan kembung, mengobati cacingan, mengatasi sakit kepala, hingga mengobati sembelit.
Di luar berbagai kelebihan tersebut, pernahkan kamu bertanya-tanya, mengapa bawang merah atau pun bawang bombay dapat dengan mudah membuat mata kita perih?
Dilansir Grid.ID dari Eatthis.com, selain menunjukkan saluran air saat memotong, menghancurkan atau memotong bawang akan melepaskan faktor lachrymatory atau LF, bahan kimia yang memengaruhi saraf sensorik mata dan kemudian menyebabkannya robek.
Akan tetapi, LF tidak dilepaskan saat mengupas allium.
Lantas, mengapa sebenarnya ini terjadi?
Sama seperti kita manusia yang telah mengembangkan mekanisme pertahanan untuk melindungi dari predator, LF dimaksudkan untuk melindungi bawang dari manusia, hewan, dan mikroba.
Source | : | Kompas.com,eatthis.com |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |