Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Baik bagi kamu yang baru mulai kuliah atau sedang menjalani pendidikan ini, memang terkadang susah-susah gampang saat harus membiayai pendidikan sendiri.
Tapi tenang saja, ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk kelola keuangan dan biaya hidup lainnya kala harus membayar pendidikan seorang diri.
Grid.ID telah merangkum dari Thebalance.com, inilah tips kelola keuangan bagi mahasiswa yang juga biayai pendidikan.
Baca Juga: Waspada Investasi Bodong dengan Keuntungan Tinggi, Simak Cara Membedakan Asli Atau Palsunya di Sini!
1. Lengkapi formulir bantuan dana
Mengirimkan formulir bantuan dana akan membuka pintu ke berbagai jenis bantuan keuangan.
Semakin awal melakukannya, semakin baik, karena banyak sekolah memiliki program siapa cepat dia dapat.
Tapi ada satu hal penting di sini, kamu akan membutuhkan kerja sama orangtua.
Dengan asumsi kamu adalah tanggungan mereka, formulir tersebut seringkali meminta informasi tertentu tentang pendapatan, pajak, dan aset orangtua.
Informasi tersebut akan meningkatkan peluang kamu untuk menerima bantuan.
Baca Juga: Begini Rahasia Atur dan Siapkan Uang Setelah Punya Anak, Orang Tua Milenial Perlu Tahu!
2. Mendaftar beasiswa
Tak jauh berbeda dengan hal di atas, ada berbagai macam beasiswa.
Beberapa berdasarkan prestasi, jadi kamu harus memiliki nilai bagus atau memenuhi persyaratan.
Tetapi ada juga yang berdasarkan pada situasi, lokasi, atau sekolah.
Hibah atau beasiswa seringkali tersedia untuk hal-hal seperti pengajaran siswa, magang, atau proyek senior pula.
Baca Juga: Detik-detik Menyambut Kelahiran Anak Pertama, Sudah Siapkan Beberapa Anggaran Berikut Ini?
3. Bekerja paruh waktu
Kamu mungkin berharap dapat membiayai kuliah tanpa bekerja, tetapi pekerjaan harus menjadi sesuatu yang dipertimbangkan.
Kamu bisa bekerja full time, lalu sekolah paruh waktu, ataupun sebaliknya.
Atau, kamu mungkin ingin mempertimbangkan beberapa usaha sampingan guna mengumpulkan uang tambahan.
4. Pinjaman mahasiswa untuk bayar pendidikan
Pilihan lain adalah mengambil satu atau lebih pinjaman mahasiswa, tapi hati-hati tentang berapa banyak yang kamu pinjam.
Anggarkan berapa banyak yang kamu perlukan per-semester dan ambil utang sebanyak itu saja.
Kamu akan memiliki lebih banyak kebebasan finansial ketika lulus dari perguruan tinggi, dan tibalah waktunya untuk mulai membayar kembali pinjaman tersebut.
5. Pertimbangkan sekolah online
Jangan mengabaikan kemungkinan menghadiri sekolah online, bahkan kini masih berlangsung.
Sekolah online membuat biaya kuliah jauh lebih murah, terkadang sampai 50 persen.
6. Berusahalah menurunkan biaya hidup
Pantau pengeluaran kuliah dan biaya hidup dengan cermat, sehingga kamu tidak menghabiskan banyak uang.
Kamu mungkin merasa lebih banyak biaya yang harus dikeluarkan untuk hidup di luar kampus daripada untuk pendidikan itu sendiri.
Ajak teman sekamar untuk berbagi tempat tinggal dan biaya sewa, atau tinggal di rumah untuk menghemat biaya.
Hindari kewajiban kontrak seperti keanggotaan gym, TV berlangganan, dan sebagainya.
Carilah opsi terjangkau yang memungkinkan kamu bisa membatalkannya kapan saja.
Pastikan kamu menyimpan ID pelajar di dompet setiap saat, karena perusahaan komersial sering menawarkan diskon untuk pelajar.
7. Kurangi biaya pendidikan
Pertimbangkan memilih perguruan tinggi dengan biaya kuliah yang lebih rendah.
Sekolah dalam negeri umumnya lebih murah daripada sekolah luar negeri atau swasta.
Beberapa sekolah menawarkan diskon berdasarkan seberapa dekat kamu tinggal dengan kampus.
8. Menabung
Semakin cepat mulai menyisihkan uang di rekening, semakin baik.
Belum terlambat untuk memulai, walaupun kamu baru masuk sekolah.
(*)
Source | : | thebalance.com |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |