Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Adik Rizki DA, Ridho DA, mengonfirmasi bahwa kakak iparnya, Nadya Mustika, telah terjangkit covid-19 sebelum melahirkan anak pertamanya, Selasa (13/4/2021) pagi.
Menurut Ridho DA, Nadya Mustika intens kontak dengan banyak orang di luar rumah seminggu sebelum persalinan.
"Mungkin karena banyak aktivitas, Nadya juga di luar rumah, terus ketemu orang banyak," kata Ridho DA saat dijumpai di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (13/4/2021).
Baca Juga: Nadya Mustika Rahayu Melahirkan dalam Kondisi Positif Covid-19, Bagaimana Keadaan Bayi Rizki DA?
Selain itu, imunitas tubuh Nadya Mustika yang kurang fit juga menyebabkannya positif.
Adapun hasil positifnya Nadya Mustika sudah dari lima hari jelang melahirkan.
"Terus imun tubuhnya masih kurang fit, makanya positif," tutur Ridho DA menyatakab.
"Sebelum lahiran tadi sih, seminggu sebelum lahiran sudah positif. Lima hari lah," sambungya menambahkan.
Baca Juga: Nadya Mustika Rahayu, Istri Rizki DA Melahirkan dalam Kondisi Positif Covid-19
Lebih lanjut, Ridho DA memohon doa supaya Nadya Mustika, yang sedang karantina, selalu sehat.
"Jadi, mohon doa juga ini temen-temen, Nadya dalam proses karantina," imbunya menyimpulkan.
Seperti diketahui, Nadya Mustika Rahayu melahirkan buah hati pertamanya hasil pernikahan dengan Rizki DA melalui proses normal pada pukul 09.33 WIB.
Kembaran Rizki, Ridho DA, menjelaskan kondisi bayi yang dilahirkan Nadya Mustika Rahayu.
"Beratnya 2,95 kilogram, tingginya 51 sentimeter," ucap Ridho menerangkan dalam acara Rumpi No Secret.
Baca Juga: Selamat, Nadya Mustika Istri Rizki DA Melahirkan Anak Pertama
Seperti diketahui, isu masalah rumah tangga sempat merundung pernikahan Rizki DA dan Nadya Mustika Rahayu.
Terlebih, tak lama setelah menikah, keduanya memilih untuk tinggal terpisah meski Nadya Mustika Rahayu dalam kondisi mengandung.
Nadya Mustika Rahayu memilih kembali ke Bandung, sementara Rizki DA tetap berada di Jakarta.
(*)
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
| Penulis | : | Daniel Ahmad |
| Editor | : | Deshinta N |
