Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Suara bedug adzan Magrib menjadi momen paling ditunggu-tunggu selama bulan Ramadhan karena menandakan waktunya berbuka puasa.
Tak jarang, karena rasa lapar dan haus luar biasa yang kita rasakan membuat kita kalap ketika berbuka puasa.
Saking laparnya, kamu pun langsung mengambil piring, lalu mengisinya dengan nasi beserta lauk-lauk yang tersedia.
Baca Juga: Diare Saat Puasa Bisa Sebabkan Lemas dan Dehidrasi, Berikut Saran dari Dokter dan Cara Menanganinya!
Nah, kebiasaan langsung makan berat setelah berbuka puasa seperti ini sebenarnya boleh dilakukan tidak, ya?
Mengutip Bobo.id, sebenarnya boleh-boleh saja untuk langsung makan nasi atau makan berat setelah berbuka puasa.
Hanya saja, kamu tidak disarankan untuk mengonsumsinya dalam jumlah atau porsi yang terlalu besar.
Alasannya, hal ini dikhawatirkan dapat membuat lambung yang kosong selama berpuasa terkejut karena harus bekerja keras dalam mencerna nasi.
Akibatnya, sistem pencernaan pun terganggu dan kamu akan merasa kembung, mual, dan lambung terasa perih.
Selain itu, kebiasaan langsung makan berat dalam porsi banyak setelah berbuka puasa juga tidak baik karena dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah.
Bak Toko Emas Berjalan, Syahrini Tenteng Tas Hermes Emas Seharga Nyaris Rp 1 Miliar: Duitnya Ga Berseri
Source | : | Kompas.com,bobo.id |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Deshinta N |