Grid.ID - Mau nonton film Keluarga Slamet yang diadaptasi dari film box office India berjudul Badhaai Ho?
First look film tersebut sudah dirilis Falcon Pictures.
Ini merupakan film India pertama yang diadaptasi secara resmi menjadi film Indonesia.
Film drama komedi keluarga ini, menghadirkan aktor dan aktris lintas generasi.
Onadio yang kembali dipercaya untuk beradu akting dengan Indro Warkop mengaku senang, karena berperan di film ini memiliki tantangan berbeda dengan film-film sebelumnya.
“Gua di film ini, berperan sebagai Adi, anak dari pak Slamet dan ibu Marni. Jadi ini adalah film ketiga gua, tapi ini pertama kalinya gua berperan sebagai cowo yang notabenenya ganteng. Konfliknya manly banget dan anak tertua di keluarga tau lah ya, jadi ini something new banget, challenging banget, seru banget,” ujar Onadio.
Sedangkan Indro Warkop yang memerankan tokoh sentral di film ini, mengaku memiliki kedekatan dengan karakter yang ia perankan.
”Saya di sini bernama Slamet. Saya karakternya lurus-lurus aja. Saya amat cinta dan menghormati ibu saya. Jadi amat hormat ke perempuan, di kehidupannya seperti itu. Karena ibuku kebetulan tinggal sama aku. Jadi garis besar haluan tetap seperti itu,” jelasnya.
Berbeda dengan Indro Warkop, Desy Ratnasari justru mengaku kalau tokoh yang ia perankan memiliki perbedaan dengan dirinya.
”Saya jadi Bu Marni. Dia ini sangat beda dengan karakter Dessy. Dessy kan wanita karir, ini pure ibu rumah tangga. yang mengurus keluarganya. Full urus suami dan anak 100 persen. Karena ini film remake dari film Badhaai Ho, kami juga sudah menonton filmnya, dan Alhamdulillah tidak ada kendala untuk memerankan karakter tokoh yang saya perankan,” ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Aurora Ribero yang mengaku kalau ada perbedaa antara dirinya dengan karakter yang ia perankan.
”Aku di sini berperan sebagai Clara, pacarnya Adi. Clara berumur 25 tahu, jadi lumayan dewasa sikap dan cara ngomongnya juga. Tantangannya harus jadi dewasa itu.
Berbalut Mini Dress Hitam dari Brand Mewah Asal Paris, Gaya Modis Raisa Andriana Banjir Pujian