Grid.id – Hari ini, Indonesia kembali memperingati Hari Kartini. Hari tersebut diperingati untuk mengenang dan menghormati kegigihan tokoh Raden Ajeng Kartini dalam memperjuangkan hak-hak perempuan Indonesia.
Saat ini, perempuan Indonesia pun memperingati Hari Kartini dengan berbagai cara. Salah satunya yang cukup identik adalah dengan mengenakan kebaya.
Kebaya merupakan pakaian berbahan tipis yang biasa dipadukan dengan sarung, kain batik, dan songket bermotif. Pakaian tradisional ini juga biasa dikenakan oleh Kartini dalam kesehariannya.
Menurut Triyanto dalam buku Kebaya Sebagai Trend Busana Wanita Indonesia dari Masa ke Masa (2010), kebaya merupakan pakaian utama wanita yang sudah ada sejak zaman Kerajaan Majapahit.
Pada saat itu, kebaya digunakan sebagai kain pembebat dan penutup dada perempuan yang digunakan bersamaan dengan kemben.
Pada abad ke-5, kebaya juga digunakan sebagai pakaian perempuan keraton di Jawa. Namun, model kebaya mengalami perubahan seiring dengan masuknya ajaran Islam di Pulau Jawa.
Baca Juga: Super Kompak, Tengok Penampilan Ayu Ting Ting dan Bilqis Khumairah Mengenakan Kebaya di Hari Kartini
Kebaya dirancang dengan blus luaran untuk menutupi bagian bahu, lengan, dan punggung supaya wanita istana tampil lebih sopan.
Kemudian, seiring berjalannya waktu, kebaya mulai diadopsi oleh masyarakat umum sehingga pakaian ini bukan lagi pakaian eksklusif kerajaan.
Motif dan jenis kebaya pun terus berkembang sampai saat ini, mulai dari kebaya tradisional hingga modern. Sebagai bentuk cinta terhadap pakaian tradisional Indonesia, yuk kenali lima jenis kebaya yang cukup populer di kalangan fashion saat ini!
Kamu bisa memadu-padankannya beberapa jenis kebaya Nusantara di bawah dengan pakaian modern sehingga tercipta tampilan yang eklektik.
1. Kebaya kartini
Sesuai namanya, kebaya kartini merupakan jenis kebaya yang digunakan oleh Kartini dalam kesehariannya dahulu.
Kebaya ini punya ciri khas pada bagian kerahnya. Lipatan kerah dibuat vertikal hingga mencapai dada. Model ini pun dinilai bisa membuat pemakainya terlihat lebih ramping.
Selain lipatan kerah, ciri lain dari kebaya ini adalah bentuk potongannya yang panjang. Biasanya, kebaya kartini bisa mencapai panggul hingga bagian bokong.
2. Kebaya jawa
Hampir mirip dengan kebaya kartini, kebaya jawa juga memiliki ciri khas pada bagian kerah yang dibuat vertikal. Hanya saja, kebaya jawa umumnya tidak memiliki lipatan kain pada bagian kerah.
Kebaya jenis ini cenderung lebih tipis, bahkan transparan, dan dihiasi oleh motif sederhana. Kebaya ini pun digunakan bersama dalaman atau kemben dengan warna senada.
Dari segi bahan, biasanya kebaya ini berbahan beludru. Selain tipis, kebaya jawa juga memiliki tekstur yang halus saat dikenakan.
3. Kebaya kutubaru
Kamu mungkin sudah enggak asing dengan kebaya kutubaru. Kebaya yang diyakini berasal dari Jawa Tengah ini merupakan jenis yang cukup populer beredar di pasaran.
Ciri khas dari kebaya ini adalah adanya tambahan lipatan kain di bagian kanan dan kiri dada. Kebaya ini juga menggunakan bef atau kain penutup di bagian dada.
Mengutip laman Good News from Indonesia, Sabtu (4/3/2017), kebaya kutubaru juga disebut-sebut sebagai kebaya asli Indonesia.
4. Kebaya encim
Kebaya encim identik dengan pakaian adat khas Betawi. Namun ternyata, kebaya ini diyakini berasal dari budaya pakaian perempuan Tionghoa.
Mengutip laman pemberitaan Kompas.com, Kamis (25/10/2018), kebaya berbahan tenun ini identik dengan motif flora maupun fauna yang beragam.
Kebaya encim juga punya ciri khas lain, yaitu terdapat renda atau bordir di bagian ujung badan dan lengan. Model kebaya ini juga cenderung lebih panjang hingga mencapai bawah pinggul.
5. Kebaya bali
Kebaya bali merupakan pakaian tradisional yang hingga saat ini masih digunakan oleh masyarakat Bali. Kebaya ini menjadi pakaian wajib yang dikenakan untuk bersembahyang di pura.
Baca Juga: Begini Potret Anggunya Dian Sastrowardoyo Pakai Kebaya yang Dijuluki Sebagai Kartini Masa Kini
Nah, salah satu ciri khas kebaya bali adalah adanya ikatan obi yang melilit di bagian pinggangnya.
Terbuat dari brokat dan kain katun, kebaya bali juga identik dengan warna yang cerah, seperti kuning, putih, merah, atau hijau muda. Kamu akan jarang menemukan kebaya ini dengan warna-warna gelap.
Nah, itulah lima jenis kebaya Nusantara yang cukup populer saat ini. Yuk, lestarikan pakaian tradisional Indonesia dengan menggunakan kebaya saat memperingati Hari Kartini pada 21 April nanti!
Penulis | : | Yussy Maulia |
Editor | : | Sheila Respati |