Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Setiap orang memiliki kepribadian serta ekspektasi yang berbeda, dan terkadang hal ini mungkin tidak sesuai dengan persepsi pasangan.
Dari sinilah konflik bisa muncul.
Oleh karena itu, konflik hubungan dapat dikategorikan sebagai segala jenis perdebatan, ketidaksepakatan, pertengkaran, atau perkelahian antara dua orang yang terlibat dalam suatu hubungan.
Biasanya, konflik ini dapat berupa masalah yang menonjol atau sepele seperti investasi, keluarga, atau masalah lain yang mungkin sulit diselesaikan oleh pasangan.
Dilansir Grid.ID dari Parenting Firstcry, ada hal yang perlu diingat dalam sebuah hubungan antara dua individu.
Hal terpenting untuk diingat adalah bahwa tidak ada dua orang yang sama, berarti akan ada perbedaan pendapat, kesukaan, preferensi, dan sebagainya.
Terkadang hal ini dapat menimbulkan konflik.
Beberapa penyebab konflik dalam hubungan seperti komunikasi yang buruk, harapan yang terlalu banyak, terlalu sering mengkritik, kurangnya keintiman, dominasi, hingga rasa egois.
Oleh karena itu, dibutuhkan beberapa tips cara mengatasinya.
Ada 5 hal yang bisa dilakukan untuk mengelola konflik dalam hubungan.
1. Komunikasi yang jujur dan terbuka
Penting untuk menciptakan lingkungan satu sama lain, di mana orang lain merasa bebas untuk mengomunikasikan perasaannya.
Masalah atau isu harus didiskusikan secara terbuka, daripada menyembunyikan atau menekan emosi terhadap satu sama lain.
2. Pilih masalah
Tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan dengan berbicara.
Pastikan tidak menyingkirkan konflik apa pun.
Terkadang hanya masalah sepele, dapat berubah menjadi konflik besar yang mungkin menjadi sulit untuk dikelola.
3. Tetap tenang
Pikiran yang waras akan lebih baik dalam memahami dan memecahkan masalah, daripada saat kondisi marah.
Kapan pun konflik muncul, menjaga ketenangan adalah hal terpenting.
Jangan gunakan amarah, komentar menyakitkan, sarkasme, atau perilaku semacam itu saat mendiskusikan masalah dengan pasangan.
4. Saling pahami kebutuhan
Sangat normal bahwa beberapa masalah mungkin tidak memiliki solusi yang sederhana atau langsung.
Akan tetapi, itu tidak berarti bahwa tidak ada solusi bersama yang dapat dicapai.
Menjadikan kebutuhan satu sama lain sebagai prioritas, dapat mencapai solusi yang bisa dilakukan bersama pasangan.
Baca Juga: Viral Ghosting di Media Sosial, Ini 8 Alasan Mengapa si Dia Melakukannya, Nomor 5 Bikin Ngelus Dada!
5. Bijaksana
Masalah tidak boleh terjadi pada hal kecil, seperti memilih tujuan liburan, tempat perayaan hari jadi, atau film mana yang akan ditonton di akhir pekan.
Masalah yang perlu ditangani harus layak untuk diperjuangkan atau harus menjadi masalah yang tidak dapat kamu tangani sendiri.
(*)
Thariq Halilintar Bantah Isu Belum Move On dari Fuji Usai Kepo Postingan Aisar Khaled, Kini Klarifikasi
Source | : | Parenting Firstcry |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Irene Cynthia Hadi |