6 Cara Mudah Atasi Cegukan Setelah Makan, Kuncinya Pada Teknik Napas yang Diatur!

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – "Cegukan adalah kontraksi otot diafragma yang tidak disengaja," kata Vincent Pedre, MD, seorang spesialis kedokteran fungsional.

Ini bisa terjadi dengan kecepatan yang berbeda.

Saat otot berkontraksi berulang kali, pita suara akan berkontraksi untuk mencegah aliran udara yang tidak terduga.

"Cegukan pada dasarnya adalah kejang diafragma dan pita suara Anda," lanjut Pedre.

Ada beberapa hal yang jadi penyebab cegukan setelah makan.

Dilansir Grid.ID dari laman Well and Good, penyebab cegukan setelah makan seperti makan yang terlalu cepat, makan terlalu banyak, perubahan suhu yang tiba-tiba, konsumsi makanan pedas, dan konsumsi minuman berkarbonasi.

Selanjutnya, akan dibahas bagaimana cara mengatasi cegukan setelah makan.

Baca Juga: Sering Cegukan Saat Puasa? Ketahui Penyebab dan 5 Cara Ampuh Mengatasinya, Salah Satunya Cuman Memijat di Area Ini

Inilah hal-hal yang bisa dilakukan:

1. Tahan napas

Kamu mungkin pernah mendengar hal ini sebelumnya.

Menurut Dr. Pedre, gagasan sebenarnya adalah menghirup udara secara tiba-tiba harus mengatur ulang reseptor peregangan di diafragma yang bisa mengakhiri cegukan.

2. Menjadi takut sementara

Hal ini mirip dengan menahan napas, ketakutan seringkali membuat kamu tiba-tiba terengah-engah dan mengubah napas.

Inilah yang bisa menghentikan cegukan.

Akan tetapi, hal ini mungkin lebih sulit untuk dilakukan karena kamu tidak dapat melakukannya sendiri dan harus meminta bantuan orang lain.

Sesuatu yang mengagetkan atau “kejutan” tanpa diketahui bisa jadi caranya.

Baca Juga: Tidak Berbahaya, Cegukan pada Bayi Ternyata Baik untuk Perkembangan Otak

3. Lakukan refleks muntah

Dr. Pedre mengatakan bahwa salah satu cara yang kurang dikenal untuk menghilangkan cegukan adalah dengan menyumbat diri sendiri.

Kamu dapat melakukan ini dengan menggunakan penekan lidah atau menarik lidah dengan lembut.

Dengan melakukan itu, maka merangsang saraf vagus, yang mengontrol saluran pencernaan dan berperan dalam kontraksi diafragma.

4. Berkumur

Berkumur dapat membantu memengaruhi saraf vagus untuk meredakan cegukan dengan memadamkan kontraksi diafragma.

5. Pijat diafragma

Pijatan lembut pada diafragma di sepanjang tepi tulang rusuk adalah cara yang baik untuk mengatasi cegukan.

Baca Juga: Cara Sembuhkan dan Mencegah Cegukan pada Bayi, Seperti Apa?

6. Minum air

Meskipun perubahan suhu yang tiba-tiba mungkin menyebabkan cegukan, minum segelas air dingin (yang dikenal dapat menenangkan saraf) adalah pengobatan rumahan yang mudah untuk melawan cegukan.

(*)

PROMOTED CONTENT