Grid.ID - Program syiar ramadhan terus digalakkan.
Hal ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga khususnya umat islam yang melaksanakan ibadah di Masjid.
Kali ini program syiar ramadhan Kapolres Enrekang AKBP Dr. Andi Sinjaya, SH, S.Ik, MH digelar di Masjid Nurul Iman Keppe
Selain itu juga bertujuan untuk mempererat hubungan silaturahmi dengan pengurus masjid serta jamaah masjid Nurul Iman Keppe.
Didampingi Kapolsek Enrekang AKP Anton, SH bersama Bhabin Kamtibmas Briptu Ilham Aprianto, Kapolres Enrekang menyampaikan Evaluasi dan teguran prokes.
"Kami menyampaikan teguran kepada pengurus masjid Nurul Iman dalam pelaksanaan sholat agar patuhi protokol kesehatan tentunya dengan selalu menggunakan masker, mencuci tangan di air yang mengalir serta tetap menjaga jarak ketika berkomunikasi dengan orang lain atau lawan bicara," kata AKBP Andi Sinjaya.
Kapolres Enrekang mengatakan bahwa "evaluasi dan teguran prokes ini dilakukan guna mencegah penyebaran klaster baru covid-19 di tempat ibadah."
Baca Juga: Cek Kandungan Setelah Sembuh dari Covid-19, Dinda Hauw Terlihat Diinfus Zat Besi, Apa Manfaatnya?
Program syiar ramadhan ini di bentuk dengan tujuan untuk menyampaikan kepada masyarakat tentang beribadah yang sejalan dengan protokol kesehatan, sekaligus untuk mencegah, mengurangi penyebaran dan melindungi masyarakat dari risiko COVID-19.
Kapolres Enrekang menambahkan program ini dilaksanakan dengan pendekatan Kepolisian Preemtif & Preventif di tiap-tiap Masjid yang ada di Kabupaten Enrekang.
Program kedua yakni anti pekat (penyakit masyarakat) diantaranya menyasar seperti Balapan Liar (Bali), Knalpot Racing, Tawuran, Petasan, judi dan Minuman Keras (Miras). Pendekatan Kepolisian yang digunakan selain Preventif namun juga Represif secara selektif Prioritas.
AKBP Andi Sinjaya berharap dengan adanya dua program ini masyarakat Enrekang terhidar dari covid-19 dan terwujudnya Enrekang Maju Aman dan Sejahtera (EMAS).