Nangis-nangis Bak Hatinya Tersayat di Depan Rumah Atalarik Syach Usai Anak yang Lahir dari Rahimnya Tak Bisa Dibawanya Pulang, Tsania Marwa: Mereka Ngomong Umi Mau Culik Aku Ya

Grid.ID - Kesulitan bertemu buah hati yang lahir dari rahimnya sendiri tentu menjadi sesuatu yang menyakitkan bagi seorang ibu.

Hal tersebut rupanya juga dialami dan dirasakan oleh pesinetron Tsania Marwa.

Semenjak resmi bercerai pada 15 Agustus 2017 silam dengan Atalarik Syach, hubungan antara Tsania Marwa dengan sang mantan suami memang tidak baik.

Perpisahan keduanya bahkan diwarnai dengan pertikaian yang cukup dramatis.

Tak cuma itu, meski usai bercerai hak asuh anak jatuh kepadanya, Tsania Marwa justru kesulitan bertemu lantaran kedua buah hatinya dibawa dan tinggal bersama sang mantan.

Atalarik Syach sendiri sempat banding supaya hak asuh kedua anaknya jatuh di tangannya. Namun, putusan banding ditolak.

Namun lagi-lagi, Tsania tetap tak kunjung bisa leluasa bertemu dan tinggal bersama buah hatinya.

Baca Juga: Dikagetkan oleh Perkataan Pengacara Atalarik Syach, Dua Anak Tsania Marwa Ketakutan dan Kembali Kunci Pintu

Grid.ID/ Hana Futari

Tsania Marwa bersama Pengadilan Agama Cibinong dan kepolisian datangi kediaman Atalarik Syach di kawasan Cibinong, Jawa Barat, Kamis (29/4/2021).

Kendati demikian, Tsania enggan putus asa dan berjuang sedemikian rupa agar mendapatkan hak asuh anaknya.

Dan berdasarkan keputusan Pengadilan Tinggi Jawa Barat, Tsania Marwa menang atas gugatan tersebut.

Melansir dari tayangan kanal YouTube KH INFOTAINMENT yang diunggah Kamis (29/4/2021), berdasarkan putusan hakim, Marwa ditemani aparat berwenang dari tim Pengadilan Agama Cibinong akhinrya melaksanakan jadwal penjemputan.

Bukan tanpa sebab, hal tersebut memang harus dilakukan lantaran diduga Atalarik tak kunjung menyerahkannya sendiri.

Namun entah mengapa, aksi dramatis kembali terjadi tatkala kedua anaknya justru mengunci diri di dalam kamar saat Tsania dan tim datang.

Berdasarkan penuturan Marwa, kala itu sang anak bertindak demikian lantaran takut akan diambil paksa.

"Iya, bukan dikunciin dia mengunci sendiri. Karena dia ketakutan mau dipaksa ambil," ujar Tsania Marwa.

Baca Juga: Eksekusi Penjemputan Anak Tsania Marwa Diwarnai Adu Mulut, Terdengar Teriakan dari Rumah Atalarik Syach

YouTube/ KH INFOTAINMENT

Tsania Marwa berlinang air mata saat menceritakan hasil penjemputan kedua anaknya di rumah Atalarik Syach

Dengan berlinang air mata dan wajah pucat pasi, tampak kesedihan tak bisa ditutupi dari Tsania Marwa saat dimintai keterangan oleh awak media.

Ditambah lagi, Tsania Marwa juga membeberkan tindakan sang anak yang sempat mengira akan diculik.

"Karena mereka udah terlalu ditakutkan ya maksudnya mereka udah pikirannya mereka itu eksekusi, diambil paksa gitu, diculik gitu loh.

Jadi dibayangan mereka itu kayaknya menyeramkan gitu lah makanya mereka takut," beber Tsania Marwa.

Padahal saat awal Tsania Marwa datang, kedua anaknya tampak tak takut sama sekali dan antusias bertemu sang ibunda.

Baca Juga: Eksekusi Penjemputan Anak Gagal, Tsania Marwa Sebut Ada Provokasi : Anak Saya Takut dan Masuk Kamar

"Padahal tadi pas sama aku mereka mau aja anget gitu. Makanya aku lagi coba keluar (rumah) dulu karena mereka minta aku keluar dulu kan makanya mereka mau keluar kamar. Nanti deh coba mungkin abis ini mau keluar (kamar) kali," kata Tsania.

Namun saat kembali ditanya, Tsania tak kuasa menangis tatkala kembali mengingat ucapan anak-anaknya.

"Saya nggak tahu, pokoknya (anak-anak) ngomongnya kayak gitu lah 'Umi mau culik aku ya'," ujar Tsania sembari menangis.

"Ya saya bilang nggak lah, nggak mungkin, nggak kok Umi cuma kangen doang pengin ketemu, pengin cium, saya bilang gitu kan," pungkasnya dengan suara bergetar.

(*)

PROMOTED CONTENT

REKOMENDASI HARI INI

TTS - Teka - Teki Santuy Eps 119 Petualangan Kuliner Dunia