Laporan Wartawan Grid.ID, Anggita Nasution
Grid.ID - Ketika dikonfirmasi oleh pihak Grid.ID via pesan singkat, pihak Atalarik Syach enggan memberikan keterangan seputar penjemputan kedua anak Tsania Marwa dan Arik yang berlangsung kemarin.
Kuasa hukum Atalarik, Raaf Sanja mengaku tak tahu menahu perihal penjemputan anaknya.
"Mohon maaf, saya bukan kuasa hukumnya dalam kasus anaknya, saya hanya kuasa hukumnya bang Atalarik dalam kasus gono-gininya," tulis pesan singkat Raaf Sanja, Jumat (30/4/2021).
Memang, Tsania Marwa gagal melakukan ekseskusi penjemputan kedua anaknya, Syarief Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira di kediaman Atalarik.
Bahkan, Tsania Marwa menyebut ada provokasi yang menjadikan anaknya takut dengan dirinya.
"Tadinya tuh gini, saya sudah sempat punya momen sama anak saya. Dia udah baik banget minta disuapin, terus kasih sayangnya berasa banget."
"Tiba-tiba ada provokasi, ya ada orang ngomong dengan nada tinggi," ucap Tsania Marwa saat ditemui di kediaman Atalarik Syach di kawasan Cibinong, Jawa Barat, Kamis (29/4/2021).
"Iya karena dia ketakutan mau dipaksa ambil. Karena mereka udah terlalu ditakutkan ya maksudnya mereka udah pikirannya mereka itu eksekusi, diambil paksa gitu, diculik gitu loh."
"Jadi di bayangan mereka itu kayaknya menyeramkan gitu lah makanya mereka takut," tambahnya.
Bahkan, Tsania mengaku kecewa dengan tindakan Atalarik yang tak kooperatif.
Pasalnya, dalam sidang putusan hak asuh anak di tangan Tsania Marwa.
"Saya kecewa banget lah, saya kecewa banget karena ini sudah jelas putusan tapi dipersulit," tandas Tsania Marwa.
(*)
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Penulis | : | Anggita Nasution |
Editor | : | Nesiana Yuko A |