Berasal dari Mandailing Natal, Sumatera Utara, minuman khas ini sangat unik karena terdiri dari bubur ketan hitam, cendol, tape ketan, bubur candil, dan lupis.
Hidangan ini biasanya disertai air santan dan gula aren asli sehingga menciptakan rasa manis dan gurih sekaligus.
Walau sebenarnya hidangan ini dihidangkan dalam keadaan hangat di daerah asalnya, di Medan orang-orang lebih suka menikmati toge panyabungan dalam keadaan dingin.
Es Dawet Telasih, Solo
Es dawet mungkin sudah tidak asing lagi, namun pernahkah kamu mencoba es dawet telasih khas kota Solo?
Baca Juga: Melon Dipercaya Mampu Jaga Jantung, Coba Diolah Jadi Es Melon Serut! Dijamin Segarnya Kelewat Batas
Berbeda dengan es dawet biasa, es dawet telasih sangat identik dengan biji selasih yang disebut orang warga Solo sebagai telasih.
Isian es dawet telasih di antaranya adalah jenang sumsum, gula yang dilarutkan ke dalam air, ketan hitam, dan dawet hijau.
Es Pisang Ijo, Makassar
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | Kompas.com,tribuntravel.com |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Okki Margaretha |