Laporan wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Ziona Chana (76), pria yang dijuluki dengan sebutan kepala keluarga terbesar di dunia itu meninggal dunia.
Ia tutup usia pada Minggu (13/6/2021) lalu dengan meninggalkan 38 istri, 89 anak, dan 36 cucu.
Kabar duka ini dikonfirmasi langsung oleh Menteri Mizoram, Zoramthanga di akun media sosialnya.
"Dengan berat hati, #Mizoram mengucapkan selamat tinggal kepada Tuan Zion-a (76), yang dipercaya sebagai kepala keluarga terbesar di dunia, dengan 38 istri dan 89 anak."
"Mizoram dan desanya di Baktawng Tlangnuam telah menjadi daya tarik wisata utama karena keluarga ini. Beristirahatlah dengan Tenang Pak!" tulis sang Menteri.
Chana dikabarkan menderita penyakit diabetes dan hipertensi.
Baca Juga: Jika Habib Usman Minta Poligami, Kartika Putri: Monggo Silakan!
Dikatakan bahwa kondisinya semakin memburuk dan akhirnya dibawa ke rumah sakit pada Minggu malam.
Ia pun sudah dinyatakan meninggal sesampainya di rumah sakit.
Kisah keluarga Ziona Chana memang sempat viral di jagad media sosial.
Pria yang tinggal di Mizoram, negara di timur laut India itu merupakan kepala dari salah satu sekte agama yang mempraktikkan poligami.
Hingga kini, klaim soal kepala keluarga terbanyak masih belum bisa dipastikan disabet oleh Chana, mengingat ada keluarga lain yang juga memberi pengakuan yang sama.
Jumlah anak, istri, dan cucunya pun masih simpang siur hingga saat ini.
Namun, keluarga tersebut telah beberapa kali tampil di acara 'Ripley's Believe it or Not' dan dilaporkan telah menerima rekor dunia.
Terlepas dari itu semua, kisah keluarga Ziona Chana mampu membuat daya tarik wisatawan ke desa tersebut semakin membludak.
Keluarga super besar itu tinggal di sebuah rumah 4 lantai yang memiliki sekitar 100 kamar.
Seperti yang dikutip dari Bbc.com bahwa Chana lahir pada tahun 1945 dan bertemu dengan istri pertama yang lebih tua 3 tahun darinya saat usianya menginjak 17 tahun.
(*)
| Penulis | : | Citra Widani |
| Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |
