Laporan Wartawan Grid.ID, Hana Futari
Grid.ID - Penyebab keretakan rumah tangga Lulu Tobing dan Bani Mulia hingga saat ini belum diungkapkan secara detail.
Pihak kuasa hukum Bani Mulia hanya mengatakan bahwa gugatan cerai dilayangkan Lulu Tobing lantaran sudah tak lagi ada kecocokan dalam rumah tangganya.
Akan tetapi, beredar isu bahwa alasan Lulu Tobing dan Bani Mulia bercerai lantaran faktor keturunan.
Pasalnya, dalam rumah tangga mereka yang berjalan dua tahun ini, Lulu Tobing dan Bani Mulia belum dikaruniai buah hati.
Mengenai isu tersebut, kuasa hukum Bani Mulia, Afrian Bondjol pun angkat suara.
Kuasa hukum Bani Mulia tak bisa memberikan jawaban pasti mengenai isu yang merundung kliennya dan Lulu Tobing.
Baca Juga: Belum Genap 2 Tahun Menikah, Kuasa Hukum Bani Mulia Beberkan Alasan Lulu Tobing Gugat Cerai Suami
"Jadi untuk materi gugatan tidak bisa saya sampaikan di sini," ujar Afrian Bondjol saat dihubungi awak media melalui sambungan telepon, Jumat (18/6/2021).
Afrian Bondjol menegaskan tak bisa secara rinci menyebutkan masalah yang mendasari keretakan rumah tangga Bani Mulia dan Lulu Tobing.
"Mengenai materi gugatan lagi-lagi saya tidak bisa saya sampaikan di sini. Karena sidangnya tertutup," terangnya.
Tak memberi jawaban secara pasti, pihak Bani Mulia hanya meminta doa agar masalah rumah tangga kliennya dengan Lulu Tobing dapat diselesaikan melalui jalan terbaik.
"Yang kedua saya berharap dan Klien saya berharap dapat dukungan doa dari teman-teman untuk melihat permasalahan ini agar hasilnya yang terbaik," tutup Afrian Bondjol.
Seperti diketahui, Lulu Tobing melayangkan gugatan cerai terhadap Bani Mulia di saat usia pernikahan mereka belum genap 2 tahun.
Dalam gugatannya terhadap Bani Mulia melalui Pengadilan Agama Jakarta Pusat, Lulu Tobing hanya menyertakan alasan sudah tak ada lagi kecocokan dalam rumah tangga mereka.
Baca Juga: Diam-Diam Gugat Cerai Suami, Persidangan Lulu Tobing dan Bani Mulia Sudah Digelar Dua Kali
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Penulis | : | Hana Futari |
Editor | : | Deshinta N |