Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur Aziza
Grid.ID - Pernahkah kamu merasa sakit hati dan dilecehkan hanya dengan ucapan seseorang?
Atau mungkin, kamu merasa tidak nyaman dengan pesan teks yang dikirimkan seseorang padamu karena isinya cukup menyakitkan?
Well, beberapa orang tak menyadari bahwa salah satu bentuk pelecehan yang sering didapatkan adalah pelecehan verbal.
Ya, melansir Psych2go, pelecehan verbal adalah bentuk pelecehan emosional di mana seseorang berulang kali menggunakan frasa atu ucapan yang membuat orang lain merasa tidak nyaman.
Seorang pelaku kekerasan emosional menggunakan kata-kata sebagai senjata untuk menyerang dan mendefinisikan orang lain secara negatif.
Jenis pelecehan ini datang dalam berbagai bentuk; mulai dari kata-kata kasar hingga komentar pasif-agresif.
Orang-orang yang dilecehkan mungkin menjadi begitu terbiasa dengan kata-kata menyakitkan yang diucapkan oleh para pelaku kekerasan emosional, sehingga mereka mungkin tidak menyadari bahwa mereka sedang dilecehkan.
Sekarang, mari kita pelajari beberapa hal yang dapat dikatakan oleh pelaku kekerasan emosional:
1. Memotong ucapan-–“Tidak, tidak ada yang penting.”
Pelaku emosional mungkin menahan informasi dan gagal untuk berbagi pikiran dan perasaan mereka.
Nyesek, Abidzar Al Ghifari Sampai Lakukan Ini Demi 'Hadirkan' Mendiang Uje di Pernikahan sang Adik, Umi Pipik Auto Mewek
Source | : | Psych2go.net |
Penulis | : | Silmi |
Editor | : | Silmi |