Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Vaksin Covid-19 saat ini tengah digalakkan di seluruh penjuru dunia.
Vaksin yang cukup populer digunakan yaitu Sinovac dan Astrazeneca.
Namun, efek samping yang berbahaya dialami oleh sejumlah orang usai mendapatkan vaksin AstraZeneca.
Baru-baru ini, empat pria inggris berpotensi mengalami kondisi yang mengancam nyawa usai beberapa hari melakukan vaksin Covid AstraZeneca.
Dipantau Grid.ID melalui Dailymail.com, Rabu (23/6/2021), empat kasus ini terjadi di daerah Nottingham, di mana sekitar 700.000 orang telah terkena virus corona dari perusahaan Inggris tersebut.
Penerima vaksin mengalami sindrom Guillain-Barré yang menyebabkan pasien mengalami rasa sakit dan kelumpuhan.
Seperti yang diketahui, Vaksin AstraZeneca yang diberikan sebagai dosis ganda sangat berpengaruh pada pembekuan darah yang mematikan pada orang dewasa yang lebih muda.
Oleh karena itu, pengawas obat-obatan Inggris merekomendasikan vaksin AstraZeneca diberikan pada masyarakat usia di bawah 40-an, yang menghadapi risiko kecil jatuh sakit parah dengan Covid.
Kasus sindrom Guillain-Barré juga pernah terjadi di Indonesia.
Sindrom Guillain-Barré dialami oleh seorang guru asal Sukabumi, Susan, yang mengalami kelumpuhan usai disuntik vaksin Astrazeneca.
Serunya Presiden RI Prabowo Subianto Ceritakan Kucing Miliknya pada Wakil Perdana Menteri Inggris: Saya Punya Delapan
Source | : | Kompas.com,dailymail.co |
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Nurul Nareswari |