Heboh Rian D'masiv Dituding Lakukan Pelecehan Seksual pada Anak Almarhum Denny Sakrie, sang Musisi Ungkap Alasannya Akhirnya Buat Laporan Polisi: Akhirnya Jam 5 Kita Buat Laporan Polisi

Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah

Grid.ID - Baru-baru ini, dunia hiburan dihebohkan dengan kabar bahwa Rian D'masiv dituding melakukan pelecehan seksual.

Kabar ini kian menjadi geger saat Rian D'masiv ditunding melakukan pelecehan seksual kepada anak dari pengamat musik almarhum Denny Sakrie.

Kabar mengenai Rian D'masiv dituding melakukan pelecehan seksual kepada seorang gadis ini pun menjadi sorotan publik.

Bahkan sebelumnya, pihak dari anak Denny Sakrie itu menyebutkan bahwa Rian tak mau mendatangi pertemuan yang sudah mereka jadwalkan.

Namun, Rian dengan tegas membantah bahwa ia tidak melakukan hal yang tak terpuji itu.

Tak hanya itu, Rian diketahui sudah melaporkan orang yang menuduhnya melakukan pelecehan tersebut ke polisi.

Hal itu ia ungkapkan di kanal Youtube TRANS7 Lifestyle yang dilansir Grid.ID pada Kamis (24/6/2021).

Baca Juga: Sesalkan Tudingan Pelecehan Seksual, Rian D'Masiv Ungkap Kondisi Menyedihkan Anak Istri Gegara Hujatan Netizen

Rian pun membeberkan alasannya akhirnya melaporkan orang yang menuduhnya melakukan pelecehan.

"Ini bukan hal yang harus diperpanjang karena ini memang ini salah paham dan saya tidak pernah melakukan hal yang dituduhkan," kata Rian.

Pelantun lagu 'Jangan Menyerah' ini pun mengatakan bahwa dirinya sudah mengundang pihak anak dari Denny Sakrie untuk melakukan pertemuan.

"Saya sudah coba undang mereka ke tempat yang netral, yaitu Polda Metro Jaya, saya bilang kalu mau jumpa kita bertemu, kita mediasi di Polda, saya undang jam 2 siang," lanjutnya.

Namun, undangan dari sang musisi itu agaknya tak direspon oleh mereka.

"Saya kemarin sudah undang mereka, malah ternyata tidak ada jawaban," sambung Rian.

Baca Juga: Terisak Akui Bakal Tinggalkan Yayasan Jangan Menyerah Milik Rian D'Masiv, Jawa Nur Alam: Saya Mau Pulang ke Surabaya..

"Bahkan jam setengah 2 saya tanya lagi, saya sudah di Polda Metro, tidak ada jawaban bahkan centang satu berati tidak diterima WhatsAppa saya," lanjut Rian.

Setelah menunggu berjam-jam, Rian dan kuasa hukumnya sepakat untuk membuat laporan ke polisi.

"Kita tunggu jam 2 nggak dateng, jam 3 nggak dateng, jam 4 nggak dateng, sampai akhirnya jam 5 kita bikin laporan polisi," jelasnya.

(*)

PROMOTED CONTENT