Laporan Wartawan Grid.ID, Nisrina Khoirunnisa
Grid.ID - Jadi pengalaman pertama sebagai seorang ibu yang mempunyai bayi, Dinda Hauw kelimpungan ketika putranya demam tinggi.
Pasalnya, putra pertama Dinda Hauw, Arshaka Muhammad Mbayang, baru saja lahir pada Minggu (20/6/2021).
Tentu saja Dinda Hauw langsung syok saat mengetahui anaknya itu mendadak demam tinggi.
Tak sendirian, Rey Mbayang sebagai sosok ayah bagi anak Dinda Hauw pun ikut panik ketika Arshaka mengalami demam.
Momen tersebut diceritakan Dinda Hauw lewat postingan Instagram pribadinya, Kamis (24/6/2021).
"Untuk pertama kalinya aku & @rey_mbayang kemarin ngerasain panik," aku Dinda.
Jelas saja Dinda Hauw dan Rey Mbayang panik, rupanya suhu badan Arshaka terbilang tinggi saat dicek oleh orang tuanya.
Baca Juga: Anak Pertama Dinda Hauw dan Rey Mbayang Lahir, Syakir Daulay: Selamat Buat Sahabat Tercinta Aku
"Khawatir sampai nangis karena suhu badan @arshaka_mbayang tiba tiba demam 38 derajat sampai lemes," imbuh Dinda.
Mengulik soal penyebab dari suhu badan anaknya yang tinggi, Dinda Hauw akhirnya menemukan jawabannya.
Rupanya, penyebab dari demam Arshaka adalah stok ASI dari Dinda Hauw yang masih sedikit.
"Pas tau penyebabnya adalah ASI-ku yang masih sedikit. Huhu," ungkap Dinda sedih.
Perdana jadi seorang ibu yang panik karena anaknya mendadak demam tinggi, Dinda Hauw teringat akan peran orang tua bagi buah hati.
"Emang bener ya ketika kamu sudah menjadi orang tua kamu bener-bener baru sadar bahwa kasih sayang orang tua itu tanpa batas dan tanpa pamrih," terang Dinda.
Tak hanya itu, Dinda Hauw juga mengungkap rasa terima kasih kepada ibu tercinta yang sudah membesarkannya sampai saat ini.
Dinda Hauw memuji sosok sang ibu yang telah merawatnya selama ini.
"Mama, terimakasih ya @hulwatihusna sudah melahirkan dan merawat Dinda hingga Dinda bisa tumbuh menjadi sosok perempuan kuat seperti sekarang, sehat-sehat terus ya ma," tukas Dinda.
(*)
Tinggal di Jepang, WNI Ngaku Saat Lahiran Malah Diberi Uang Segini oleh Pemerintah Negeri Sakura
Source | : | |
Penulis | : | Nisrina Khoirunnisa |
Editor | : | Deshinta N |