Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Ayah Arumi Bachsin, Almarhum Rudi Bachsin, mengembuskan napas terakhirnya pada 26 Oktober 2018 silam.
Seiring berjalannya waktu, Arumi Bachsin kembali bernostalgia tentang ayahnya.
"Papa tuh in love pertama semua anak perempuan, Papa tuh bagian lembutnya, Papa itu wisdom-nya," ungkap Arumi Bachsin saat dikutip Grid.ID di Live Streaming Rumpi Trans Tv, beberapa waktu lalu.
Wanita berusia 27 tahun ini mengungkapkan perkataan ayahnya yang tak pernah dilupakannya.
"Waktu kecil Papa pernah bilang, 'Arumi tau nggak kenapa kamu cantik?' 'Kenapa Pa?' 'Karena waktu mama hamil, Papa sama Mama nggak pernah menghina orang,'" cerita Arumi Bachsin.
Saat itu ayahnya sangat ingin memberi pesan untuk tidak melontarkan perkataan yang tidak enak didengar perihal orang lain.
"Itu menanamkan ajaran itu sejak kecil, itu waktu SD, cuman keinget sampe sekarang bahwa walaupun sebatas ucapan, apa yang kita ucapkan ke orang lain baik sengaja ataupun nggak, pasti akan balik ke kita atau ke anak-anak kita," ucap Arumi Bachsin.
Selain itu, Arumi Bachsin mengingat kembali bahwa ada hal yang diinginkan sang ayah yang belum sempat diwujudkannya dan ayahnya sudah terlanjur wafat.
"Belum sempat sebenarnya Papa itu pengen tinggal di rumah yang dia bikin, kan papa arsitek."
"Cuman selama ini ketika anak-anaknya masih kecil, kita kan nggak mau tinggal di tanah yang karena Papa tuh sukanya agak jauh, agak dingin, pernah bilang pengen masa tua di situ, jadi udah keburu berpulang," tutur Arumi Bachsin.
Kini, impian ayahnya tersebut diwujudkan oleh ibu dan adik-adiknya.
"Akhirnya yang melaksanakan mama dan adik-adikku, karena pada saat itu tanah kita kan jauh banget, adik-adik masih sekolah, kuliah jauh," ungkapnya.
"Jadi akhirnya nggak mau tinggal di sana dulu, baru sekarang," tutup Arumi Bachsin.
(*)
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |