Survey Tunjukkan Anak-anak Mengalami Serangan Panik dan Cemas karena Lockdown Akibat Covid-19, Simak Cara Bantu Anak Hadapi Stres

Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty

Grid.ID - Virus Covid-19 menjadi salah satu momok besar yang ditakutkan masyarakat.

Apalagi, penyebaran virus Covid-19 kini kembali meningkat.

Dikutip Grid.ID melalui Dailymail.com, Jumat (25/6/2021), anak-anak berusia lima tahun mengalami serangan panik tentang teman-teman untuk teman bermain setelah masa-masa lockdown.

1.5 juta anak akan membutuhkan perawatan kesehatan mental setelah lockdown akibat Covid-19.

Baca Juga: Stres Gegara Keuangan Bisa Sebabkan Depresi, Ini 3 Hal untuk Mencegahnya, Termasuk Siapkan Dana Darurat Sedini Mungkin

Beberapa anak kecil dibiarkan semakin cemas dan bahkan takut untuk meninggalkan rumah mereka.

Sejumlah psikog mengatakan bahwa mereka menerima panggilan dua kali lebih banyak dari orang tua seperti biasa dan dipaksa untuk menggunakan daftar tunggu atau menolak pasien.

Itu terjadi setelah Royal College of Psychologists memperingatkan bahwa pandemi dapat menciptakan generasi 'hilang' yang akan terpengaruh oleh penyakit mental 'seumur hidup'.

Sementara di Indonesia, Mendikbud Nadiem Makarim telah memperbolehkan sekolah tatap muka di zona hijau pada Juli 2021 mendatang.

Dikutip Grid.ID melalui Kompas.com, Jumat (25/6/2021), berikut cara membantu anak atasi stres selama pandemi virus Corona Covid-19.

1. Tanggapi reaksi anak dengan cara mendukung, mendengarkan kekhawatiran mereka dan memberi kasih sayang.

Baca Juga: Tak Melulu Cokelat, Berikut 6 Jenis Buah dan Sayuran yang Ampuh Redakan Stres, Coba Yuk!

2. Bantu buat jadwal rutinitas baru, sebisa mungkin jalankan rutinutas dan jadwal baru selama dilingkungan yang baru, tempat belajar dan waktu bermain yang aman.

3. Berikan penjekasan sebenarnya yang terjadi dan tidak lupa meminta anak untuk selalu mentaati protokol kesehatan dengan ketat selama proses belajar tatap muka.

(*)

PROMOTED CONTENT