Niat Hati Ingin Segera Selamatkan Nyawa Warga yang Terkena Covid-19, Wakapolres Jakarta Selatan Tak Kuasa Menahan Air Mata Usai Tahu Warga yang Ditolongnya Akhirnya Meninggal Dunia

Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah

Grid.ID - Kasus Covid-19 di Indonesia terus membeludak.

Bahkan, setiap harinya selalu ada masyarakat yang menghembuskan napas terakhirnya karena virus Corona.

Cerita-cerita pilu pun agaknya tak berhenti tercipta.

Seperti yang baru-baru ini dialami oleh Wakapolres Metro Jakarta Selatan, AKBP Antonius Agus Rahmanto.

Dirinya tak mampu menahan air mata usai mengetahui warga yang ia tolong akhirnya meninggal.

Mengutip TribunJakarta.com pada Sabtu (26/6/2021), sebelumnya, AKBP Antonius Agus Rahmanto berusaha menyelamatkan Budi (59) yang tengah dalam kondisi kritis.

Budi saat itu berada di rumahnya di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Vaksinasi Menjadi Satu-satunya Upaya Terbaik untuk Saat Ini, Presiden Joko Widodo Tegaskan Mengenai Pentingnya Vaksin Covid-19 di Masa Pandemi: Saya Minta Satu Hal yang Sederhana Ini..

Ia pun gerak cepat mengevakuasi Budi lantaran ambulance yang ditunggu-tunggu selama 1 jam tak kunjung datang.

"Harusnya bisa tertolong. Tadi nyari ambulans. Ambulans masih tanya lagi mau dibawa ke mana, nggak jalan-jalan juga," ujarnya.

Mengutip KOMPAS.com pada Sabtu (26/6/2021), akhirnya, ia membawa Budi ke Rumah Sakit Umum Daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Namun, takdir berkata lain, setelah melalui menanganan pihak rumah sakit, nyawa Budi Tak tertolong.

Dirinya tak kuasa menahan air mata mendengar kepergian warga yang ia tolong tersebut.

Tak hanya itu, ia juga meminta maaf kepada keluarga Budi karena nyawanya tak lagi bisa diselamatkan.

"Harusnya Pak Budi bisa kembali ke keluarganya. Untuk Bu Budi, Saya minta maaf Bu, saya tadi janji mau bawa bapak sampai selamat. Mohon maaf Bu, ibu jaga kesehatan," ujarnya pada keluarga.

(*)

PROMOTED CONTENT