Laporan Wartawan Grid.ID, Corry Wenas Samosir
Grid.ID - Video yang menunjukan mobil ambulans antre panjang di tempat pemakaman umum (TPU) Pedurenan Bekasi viral di media sosial.
Melansir dari Kompas.com, Kepala Dinas Pertamanan, Kawasan Permukiman, dan Pemakaman (Disperkimtan) Kota Bekasi Jumhana Lutfi membenarkan video tersebut.
Tetapi menurut Jumhana antrean itu bukan dikarenakan petugas kewalahan memakamkan jenazah Covid-19, namun mobil ambulans jenazah Covid-19 datang dengan berbarengan.
Jumhana juga mengungkapkan setiap harinya mobil ambulans yang membawa jenazah Covid-19 bisa datang lebih dari 5 kali.
"Antre karena datangnya berbarengan. Definisi ngantre bukan seperti orang antre ambil tiket, tapi berbarengan, sekali datang empat atau lima mobil," ujar Jumhana dikutip Grid.ID dari Kompas.com, Kamis (8/7/2021).
Baca Juga: Tak Hanya Terpapar Covid-19, Ibunda Kartika Putri Sempat Mengalami Serangan Jantung
Sementara itu, antrean mobil ambulans juga terjadi di TPU Rorotan, Jakarta Utara.
Dilansir dari Kompas TV, pantauan udara di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara pada 1 Juli 2021 malam terlihat ada 10 mobil jenazah Covid-19 yang mengantre menunggu giliran untuk memakamkan jenazah yang dibawa.
Hal itu seiring lonjakan kasus corona di DKI Jakarta, ini diikuti sibuknya petugas TPU memakamkan jenazah pasien Covid-19 setiap harinya.
Perwakilan keluarga juga tampak pilu melepas kepergian pasien Covid-19.
Hal ini membuat petugas pemakaman harus rela memakamkan para jenazah pasien Covid-19 dari pagi hingga malam. (*)
Penulis | : | Corry Wenas Samosir |
Editor | : | Nurul Nareswari |