Laporan Wartawan Grid.ID, Bella Ayu Kurnia Putri
Grid.ID - Jagat media sosial kembali digegerkan dengan sebuah video viral yang menunjukkan petugas puskesmas diduga sedang melakukan karaoke saat ada pasien datang.
Melansir dari akun Twitter @txtdaribogor, dalam video tersebut terekam seorang wanita yang memakai daster berwarna merah dan tampak sedang hamil.
Wanita yang terlihat sedang hamil tersebut terlihat sedang menanyakan sesuatu tentang BPJS.
Selain itu, suara wanita lain yang terekam dalam video tersebut juga mengatakan bahwa dia positif Covid-19 dari hasil tes antigen.
"Pak saya mau lapor, saya dari Cemplang, tadi berobat ke puskesmas yang di Cibatok. Saya ini abis antigen, positif. Terus dari puskesmas di sana, disuruh ke sini lapornya," tutur wanita dalam video tersebut dikutip Grid.ID.
Pada video tersebut juga terdengar sebuah lagu sedang diputar sangat keras.
Baca Juga: Berlaku Mulai 12 Juli, Pelaksanaan Perjalanan KRL Diperketat, Penumpang Harus Menunjukkan STRP
Melansir dari Tribunnews Bogor, peristiwa tersebut rupanya terjadi di Puskesmas Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor.
Kepala Puskesmas Situ Udik, Lenny Asyita Cahyani mengaku bahwa saat itu petugas puskesmas tidak melakukan karaoke, namun hanya mendengarkan lagu dari Youtube.
"Bukan karaoke," ujar sang Kepala Puskesmas dikutip Grid.ID dari Tribunnews Bogor.
"Mereka sedang mendengarkan lagu di Youtube sambil ngerjain tugas," imbuhnya.
Lebih lanjut, Lenny Asyita Cahyani memaparkan bahwa saat itu puskesmas juga tidak ditutup, tetapi sedang dibersihkan lantaran tidak ada pasien.
"Sedang dibersihkan karena sudah tidak ada pasien. Pasien yang datang langsung dilayani sama petugas, karena mengaku positif, petugas datang keluar, diwawancara di luar," jelasnya.
Selanjutnya mengutip dari Kompas.com, Bupati Bogor, Ade Yasin ternyata sudah melakukan sidak ke puskesmas yang berkaitan.
Menurut Ade Yasin, seharusnya masa pandemi ini tidak boleh dibuat untuk bersantai-santai.
"Di masa pandemi seperti ini seharusnya jangan ada yang santai-santai," ucap Ade Yasin di hadapan para pegawai puskesmas, Sabtu (10/7/2021), dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
"Seharusnya kan stand by secara bergilir di puskesmas ini, kasihan masyarakat ketika ingin dilayani tapi diabaikan," timpal dia.
Setelah itu, Bupati Bogor tersebut kemudian mewanti-wanti agar para petugas puskesmas agar tidak mengulangi kesalahan yang sama.
"Kejadian ini terjadi pada saat jam kerja, tadi mereka dikumpulin, ditegur dan diberi arahan. Tadi juga sudah diperiksa, kalau ada alat karaoke mau kita sita, tapi tidak ada, mereka mengaku nyanyi pakai alat sound system untuk memanggil. Tapi tetap saja salah," serunya.
"Terhadap yang abai itu ada punishment (hukuman), itu nanti seperti apa dari pihak puskesmas yang memberikan," ucapnya.
Kendati sudah sampai disidak oleh Bupati Bogor, sang Kepala Puskesmas, Lenny Asyita merasa menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi kesalahan yang sama.
Baca Juga: Pasutri Kena Rampok 5 Orang Tertutup Sarung, Istri Dirudapaksa dan Suami Dibacok
"Iya tadi datang, dikasih nasihat. Kami juga sudah berjanji enggak bakal mengulangi hal itu lagi," pungkas kepala Puskesmas.
(*)
4 Arti Mimpi Memakai Balsem, Lambang Pemulihan hingga Perlindungan dan Kenyamanan
Source | : | Kompas.com,Twitter,Tribun Bogor |
Penulis | : | Bella Ayu Kurnia Putri |
Editor | : | Nesiana Yuko A |