Sebelumnya, masyarakat Indonesia memang lebih familiar dengan vaksin jenis sinovac.
Lantas apa beda dan keunggulan vaksin jenis sinovac dengan vaksin sinopharm?
Dikutip dari Kompas.com, vaksin sinopharm dan sinovac memang sering digunakan untuk masyarakat di Tanah Air.
Sama-sama buatan China, vaksin Sinovac dan Sinopharm ini keduanya menggunakan teknologi virus yang dimatikan.
Ya, dua vaksin ini telah dibuat dari virus yang dimatikan melalui proses kimiawi.
Di mana virus yang telah mati itu tidak akan menyebabkan manusia mengalami infeksi Covid-19.
Namun, materi genetiknya akan tetap terdeteksi oleh sistem imun.
Sehinggan sistem imun akan membentuk antibodi yang akan membentuk pertahanan terhadap virus SARS-CoV-2.
Hanya saja, vaksin dengan virus yang dilemahkan ini harus menerima beberapa kali dosis untuk membangun respons imun jangka panjang.
Menurut hasil uji klinis ke-3 vaksin Sinopharm ini, menunjukkan 2 dosis vaksin yang memiliki efikasi 79 persen dalam melawan simptomatik Covid-19.
Selain itu, antibodi dari vaksin tersebut akan terbentuk 14 hari setelah dosis vaksin kedua disuntikkan.
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |