Berhasil Sumbang Medali untuk Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020, Inilah Fakta Menarik tentang Eko Yuli Irawan yang Kerap Diomeli Istrinya yang Juga Mantan Atlet Angkat Besi, Ada Apa Gerangan?

Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah

Grid.ID - Eko Yuli Irawan baru-baru ini menjadi perbincangan lantaran menjadi satu dari sekian atlet yang berjuang di gelaran Olimpiade Tokyo 2020.

Mengutip KOMPAS.com pada Selasa (27/7/2021), dirinya berhasil menyumbang satu lagi medali untuk Tanah Air dari Olimpiade Tokyo 2020.

Eko Yuli meraih medali perak saat berjuang di cabang olahraga angkat besi di Olimpiade Tokyo 2020.

Perjuangannya pada Minggu (25/7/2021) pun akhirnya membuahkan hasil yang membanggakan.

Dirinya menduduki peringkat kedua dengan total angkatan 302 kilogram.

Nama Eko Yuli pun langsung menjadi perbincangan banyak orang.

Bahkan, banyak fakta unik terungkap dari sosok Eko Yuli.

Baca Juga: Mimpi Jadi Kenyataan, Atlet Renang Hwang Sunwoo Dapat Dukungan dari Yeji ITZY Saat Berlaga di Olimpiade Tokyo 2020

Satu di antaranya adalah fakta bahwa dirinya kerap diomeli oleh istrinya, Masitah.

Mengutip Tribunsport pada Selasa (27/7/2021), Masitah mengatakan bahwa dirinya kerap memarahi suaminya.

Bukan tanpa sebab, hal itu dikarenakan Eko Yuli tidak pernah suka berbelanja jika belum mendesak.

Seperti halnya baju, Eko Yuli pun jarang membeli baju baru hingga membuat sang istri geram.

"Untuk baju saja dia jarang beli. Bahkan, kebanyakan dia memakai baju yang pemberian (sponsor). Sampai saya kadang ngomel, bajunya itu-itu saja. Tapi dia jawab, 'Masih bisa dipakai, Bunda'," jelasnya.

Tak hanya itu, Masitah juga mengungkap, dirinya kerap merasa kesal karena hal tersebut kerap terjadi bahkan sejak mereka masih berpacaran.

"Saat awal kenal dulu, dia hanya punya beberapa baju. Bahkan saya suruh beli, pokoknya saya tidak mau dia pakai itu-itu saja. Tetapi dia menjawab, 'Masih bagus dan masih bisa dipakai. Kalau robek baru beli', itu jawaban dia," lanjutnya.

Perempuan yang juga mantan atlet angkat besi ini menjelaskan bahwa sang suami selalu menolak jika akan dibelikan pakaian olehnya.

"Kalau ditanya duluan, pasti jawabannya tidak perlu. Bahkan kalau barang-barang harga jutaan, dia pasti ngomong,'Mending uangnya disumbangin' , jadi memang sangat sederhana dan tidak neka-neka," sambung Masitah.

 

(*)

PROMOTED CONTENT