Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Presenter sekaligus aktivis Dik Doank menjadi salah satu figur publik yang berpoligami.
Di masa kejayaannya sebagai presenter, Dik Doank yang saat itu berusia 36 tahun memutuskan hijrah.
Tak pelak imbas berhijrah, pria bernama lengkap Raden Rizki Mulyawan Kertanegara Hayang Denada Kusuma ini hengkang dari dunia hiburan.
Padahal saat itu saat ia sedang menjadi host akang Piala Dunia, yang jutaan mata sedang tersorot padanya.
"Saat itu pemilik RCTI lagi nonton gue, gue juga lagi promo acara gue, tapi gue berhenti," kata Dik dikutip dari Tribunnews.com.
Perjalanan spiritual Dik Doank bukan tanpa hambatan, ia mengaku uangnya tak banyak saat meninggalkan dunia hiburan.
"Terakhir tabungan gue beberapa hari ini cuman Rp950 ribu."
"Dengan kondisi itu ibu mertua minta kirimin duit, tapi ya kita tetap kita kirim duit ke orang tua, walaupun itu mertua," sambungnya.
Di tahun 2012, Dik memutuskan berpoligami dengan menikahi seorang wanita bernama Khaerani.
Kabar Dik berpoligami dibenarkan oleh istri pertamanya, Myrna Yuanita.
"Kabar itu (poligami) benar," kata Myrna ketika dihubungi melalui telepon oleh tabloidnova.com, Senin (6/8/2012).
Walau berpoligami, Dik Doank sudah mendapat izin untuk menikah lagi dari Myrna.
Diakui Myrna, Dik menikah lagi dengan Khaerani atau Key, pengajar di sekolah milik Dik, Kandank Jurank Doank.
Ia pun menepis kabar bahwa ia akan menggugat cerai Dik.
Justru, Myrna menyebut bahwa Khaerani merupakan sosok yang pantas mendampingi suaminya.
"Saya ikhlas Dik menikah lagi, saya enggak sakit hati," kata Myrna.
"Key (Khaerani) orangnya baik dan pantas mendampingi Dik," sambungnya lagi.
Menurut kabar, pernikahan Dik dengan Khaerani dilangsungkan pada awal Juli 2012.
Tandanya, Dik telah melakukan poligami selama kurang lebih 9 tahun.
Sementara pernikahan pria 52 tahun itu dengan Myrna Yuanita berlangsung tahun 1993.
(*)
Bukan Mulan Jameela, Dul Jaelani Anggap Sosok ini Sebagai Ibu Kedua Setelah Maia Estianty
| Source | : | tribun makassar,Sajian Sedap |
| Penulis | : | Annisa Dienfitri |
| Editor | : | Nurul Nareswari |
