Tak Terima Diminta Melepas Jam Tangan, Istri Jenderal Mengamuk hingga Tampar Petugas Bandara!

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri

Grid.ID - Masih ingatkah dengan peristiwa seorang wanita petugas bandara yang kena tampar oleh penumpang pesawat?

Peristiwa itu terjadi di Bandara Sam Ratulangi Manado, Rabu (5/7/2017) silam.

Wanita petugas bandara yang berinisial EW tak sengaja tertampar seorang ibu-ibu yang sedang mengamuk.

Berdasarkan rilis Kabid Humas Polda Sulut Kombes Ibrahim Tompo, peristiwa itu terjadi di bagian pemeriksaan X-Ray/ body search terminal keberangkatan.

Kala itu, pelaku, yakni wanita berinisial JW yang berusia 46 tahun, akan menumpangi pesawat tujuan Jakarta.

Saat akan melewati gerbang x-ray, seorang petugas sekuriti bernama AM, menginstruksikan JW untuk mencopot jam tangannya.

Baca Juga: Kebakaran Hanguskan Rumah dan Bengkel, Bayi Berusia 1 Tahun Jadi Korban Terlalap Api

Namun pelaku tak terima dan malah memukul AM.

Pukulan ini mengenai dada AM.

Melihat ada hal yang tidak beres, EW datang untuk melerai.

Apes, EW malah ikut terkena sasaran tampar di bagian wajah sebelah kiri.

"Tapi pelaku memukul perempuan EW menggunakan tangan dan mengenai di bagian wajah sebelah kiri," ujar Ibrahim Tompo.

Akibat peristiwa tersebut, kasus itu pun bergulir ke ranah hukum.

Alhasil identitas JW pun terkuak, yakni bernama lengkap Joice Onsay Warouw yang ternyata seorang istri jenderal.

Baca Juga: Kiprahnya di Dunia Politik Indonesia Begitu Membara, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa Ungkap Kisah Pilu Ini Tentang Sosok Suaminya yang Ternyata Sudah Meninggal Dunia

Kejadian tak menyenangkan yang diterima petugas bandara dari figur pejabat tak hanya kali itu terjadi.

Staf PT Gapura Angkasa yang menjadi korban, Yana Novia, pernah ditampar pada 28 Oktober 2013 silam.

Wakil Ketua Nonaktif Ombudsman Republik Indonesia, Azlaini Agus, diduga melakukan aksi penamparan terhadap Yana Novia di Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, Riau.

Dugaan tindak penamparan terjadi ketika Azlaini akan menaiki bus yang mengantarkan para penumpang ke pesawat.

Diduga Azlaini kesal karena mendadak pihak maskapai mengumumkan penundaan keberangkatan ke Bandara Kuala Namu, Medan.

(*)

PROMOTED CONTENT