Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Baru-baru ini kabar mencengangkan datang dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Pasalnya, seorang mantan narapidana korupsi telah dipekerjakan dan diangkat menjadi komisaris di salah perusahan milik negara tersebut.
Mantan napi korupsi tersebut adalah Izedrik Emir Moeis.
Kabarnya, ia telah diangkat menjadi komisaris di PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) yang merupakan anak usaha dari PT Pupuk Indonesia (Persero).
Memicu perhatian dan kekecewaan publik, Wakil Ketua Komisi VI DPR Martin Manurung pun angkat bicara.
Dikutip dari TribunBisnis.com, Jumat (6/8/2021), Martin Manurung meminta Erick Thohir benar-benar mempertimbangkan dan mempertanggung jawabkan keputusan tersebut.
Sebab, keputusan untuk menunjuk seorang napi korupsi menjadi komisaris di BUMN bukanlah hal yang dirasa tepat.
"Kementerian BUMN sebagai pemegang saham yang nanti harus mempertanggungjawabkan."
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nesiana Yuko A |