Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Sempat dikabarkan meninggal dunia, Gary Iskak justru mengumumkan bahwa dirinya telah sembuh dari Hepatitis C.
Melansir Kompas.com, diketahui bahwa Gary Iskak sebelumnya telah menjalani pengobatan di rumah sakit terkait penyakitnya ini.
Hal ini disampaikan oleh sang istri, Richa Novisha, sebagaimana yang dikutip dari kanal Youtube Trans TV Official, Selasa (2/8/2021).
“Alhamdulillah hepatitis C-nya sudah sembuh," kata Richa Novisha.
Mengingat banyak kabar simpang siur yang beredar, Gary Iskak juga ikut buka suara terkait penyakit yang diidapnya.
"(Kemarin sakit) Liver sama hepatitis C. Iya masih, masih pemulihan," ucap Gary Iskak.
Diakui oleh aktor berusia 48 tahun tersebut bahwa kesembuhannya tak lepas dari dukungan dan semangat keluarga selama menjalani pengobatan.
Baca Juga: Ternyata Ini yang Membuat Gary Iskak Mau Berjuang untuk Sembuh dari Penyakit Hepatitis C
Sebagaimana yang dikutip dari TribunJogja.com, hepatitis C adalah salah satu virus hepatitis yang paling berbahaya.
Perlu diketahui bahwa setiap kasus hepatitis C dimulai dari infeksi akut yang kemudian berkembang menjadi infeksi kronis.
Sebagian besar orang yang terinfeksi hepatitis C memang tidak memperlihatkan gejala karena gejalanya baru dimulai beberapa minggu atau bulan setelah terpapar.
Umumnya, gejala hepatitis C di antaranya adalah demam, kelelahan, mual, muntah, urin berwarna gelap, buang air besar berwarna tanah liat, nyeri sendi, serta kulit atau mata kuning.
Namun, pada infeksi hepatitis C kronis biasanya tidak memiliki gejala sampai menyebabkan sirosis atau kerusakan hati lainnya.
Pada kasus ini, virus hepatitis C sudah menyerang hati selama bertahun-tahun hingga menyebabkan kerusakan hati hingga kematian.
Oleh karena itu, penting untuk selalu melakukan tindakan pencegahan untuk menghindari hepatitis C.
Baca Juga: Bumil Mengidap Hepatitis B, Adakah Cara Supaya Bayi Tidak Tertular?
Sebenarnya, hepatitis C adalah patogen yang ditularkan melalui darah, sehingga kamu perlu membatasi kemungkinan terpapar dengan menerapkan gaya hidup berikut ini.
- Hindari berbagi barang yang dapat meningkatkan risiko penularan.
Di antaranya adalah jarum, silet atau pisau cukur, gunting kuku, dan sikat gigi
Selain itu, hindari membuat tattoo atau tindik di sembarang tempat yang tidak berlisensi.
- Hepatitis C biasanya tidak ditularkan melalui hubungan seksual, namun tidak menutup kemungkinan terhadap beberapa praktik seksual tertentu yang melibatkan kontak darah
Untuk itu, batasi paparan dengan mempraktikkan seks yang aman menggunakan kondom ataupun metode penghalang lainnya. (*)
Gunung Raung Erupsi Sehari Sebelum Natal, Pendaki Dengar Suara Ngeri ini dan Buru-buru Selamatkan Diri
Source | : | Kompas.com,Tribunjogja.com |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |