Grid.ID - Kafe milik komedian Ucok Baba baru-baru ini mengalami pemalakan oleh preman yang mengaku orang kaya.
Tak berselang lama dari aksi palak di kafe milik Ucok Baba, pelaku langsung berhasil diringkus polisi.
Aliah-alih marah, Ucok Baba justru ingin melakukan hal ini pada pemalak kafenya.
Sebagai informasi, pemalak itu meminta uang Rp 500 ribu dengan dalih keamanan.
Tapi ternyata hasil dari pungutan liar itu justru dibelikan minuman keras olehnya.
Tanpa sepengetahuan Ucok Baba, ada seseorang yang melaporkan kejadian ini ke tim Jaguar Depok.
Tak butuh waktu lama, pemalak itu berhasil dibekuk.
Setelah tim Jaguar berhasil meringkus preman tersebut.
Ucok Baba mengaku ikhlas uangnya tak dikembalikan meski sudah dimaki-maki sebelumnya.
Bagi Ucok Baba, uang yang telah ia berikan kepada orang lain bukan lagi menjadi haknya.
"Duit saya mau dikembalikan nggak?
Saya bilang jangan. Duit yang sudah saya kasih ke orang bukan hak saya lagi, itu hak orang lain," kata Ucok Baba seperti dikutip Tribun Style dari kanal YouTube Indosiar, Kamis, 12 Agustus 2021.
Lebih lanjut, Ucok Baba juga tak ingin masalah pemalakan preman itu berlanjut panjang.
Pasalnya, Ucok Baba sebenarnya sudah kenal dengan sosok preman yang memalaknya.
Oleh karena itu ia awalnya sempat merasa kaget dan memikirkan kesalahannya saat preman datang ke kafe miliknya dan melontarkan ancaman.
"Dengan beliau itu udah kenal sama pelaku cuma say hello saja.
Lalu beliau sudah beberapa kali mengancam-ancam di situ.
Saya kaget terjadi seperti ini, kalau dia datang baik-baik nggak mungkin aku nggak layani," katanya.
Sementara itu, menurut penuturan Tim Jaguar yang diwakili oleh Iptu Winam, awalnya Ucok Baba tidak ingin membuat laporan kepada pihak berwajib.
Diduga hal tersebut karena ia memikirkan kelangsungan usahanya.
Namun pihak kepolisian sendiri akhirnya menindak lanjuti aksi pemalakan tersebut agar tidak lagi terulang.
"Sebenarnya Bang Ucok tidak melapor karena ya mungkin menyangkut kelangsungan usaha.
Tapi polisi tidak memperbolehkan itu. Dan harus kita tindak lanjuti," kata Iptu Winam perwakilan dari tim Jaguar.
Iptu Winam sendiri berpendapat bahwa sosok Ucok Baba merupakan orang yang memiliki jiwa sosial tinggi.
Pasalnya, karyawan yang bekerja di kafe milik Ucok Baba saat ini adalah mereka yang menjadi korban PHK.
"Bang Ucok itu luar biasa, jiwa sosialnya tinggi, pekerjanya di kafe saat ini korban PHK, dia ingin menolong orang," ujar Iptu Winam.
Tak sampai di situ, Iptu Winam pun membeberkan alasan lain kenapa Ucok Baba enggan memperpanjang masalah tersebut.
Pasalnya, Ucok Baba berencana akan mengajak sang preman kerja di kafe miliknya agar memiliki penghasilan.
Baca Juga: Sebelum Terkenal, Ucok Baba Pernah Jualan Kantong Plastik
"Dia pun ingin menolong (pelaku) bahwa kalau perlu ini tidak dilanjutkan.
Karena apa? Dia pengin merekrut orang itu (pelaku) menjadi tukang parkirnya di tempat usaha.
Ingin melanjutkan pertemanan supaya tidak putus," tandas Iptu Winam.
Artikel ini telah tayang di laman TribunStyle dengan judul: POPULER Ucok Baba Ikhlas Kafenya Dipalak, Pilih Jalur Damai, Akui Ingin Beri Pekerjaan untuk Pelaku (*)