Grid.ID - Kejadian mengerikan terjadi pada seorang pria yang baru saja mengisi bahan bakar untuk mobilnya di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Bagaimana tidak, baru saja selesai mengisi bensin, pria ini justru dilarikan ke rumah sakit mengalami luka bakar akibat mobilnya yang tiba-tiba meledak.
Selebum mobilnya meledak, pengemudi mobil berjenis Toyota Kijang itu mengaku mendengar ponselnya berdering.
Melansir Kompas.com, Peristiwa mobil terbakar itu dialami Roli Purna Irawan saat mengisi tangki bahan bakar di SPBU di Desa Paberasan, Kecamatan Kota Sumenep, Jawa Timur, Rabu (11/8/2021).
Kepala Sub Bagian Humas Polres Sumenep AKP Widiarti menjelaskan, awalnya mobil milik warga Desa Baban, Kecamatan Gapura, itu selesai mengisi bensin.
Saat Roli hendak masuk ke mobil, ponselnya berdering. Seketika mobil langsung meledak.
"Kata pemilik mobil, usai isi BBM dan pemiliknya mau masuk, tiba-tiba ada panggilan masuk ke ponselnya lalu terjadi ledakan," kata Widiarti, saat dihubungi, Jumat (13/8/2021).
Baca Juga: Beredar Foto Ahok Pakai Seragam Petugas SPBU, Ini Fakta yang Diungkap oleh Pengunggah Foto
Kejadian itu mengakibatkan Roli mengalami luka bakar dan langsung dilarikan ke Puskesmas Pamolokan.
Sementara, petugas SPBU langsung memadamkan api menggunakan tabung alat pemadam api ringan (Apar). Ledakan tidak sampai menimbulkan kebakaran pada mesin pengisi BBM di SPBU.
Widiarti mengimbau agar pengendara yang hendak mengisi BBM di SPBU untuk menonaktifkan ponsel dan menempatkannya di posisi yang aman.
"Sudah banyak kejadian serupa yang beredar di media sosial agar waspada," ujar Widiarti.
Bahaya Main Ponsel di SPBU
Tidak sedikit yang berpikir bahwa menggunakan gawai saat mengisi BBM bisa mengganggu alat pada meisn atau dispenser.
Namun, tidak sedikit pula yang berpikir bahwa menggunakan gawai bisa memicu kebarakan.
Lantas, benarkah hal tersebut?
Kepala SPBU Pertamina Cikini dan Pramuka, Paimin, menjelaskan bahwa menggunakan handphone (HP) atau ponsel di area SPBU memang berpotensi menyebabkan tejadinya kebakaran.
“Sesuai dengan standar keselamatan kerja memang tidak boleh memainkan ponsel di SPBU karena bisa membahayakan konsumen dan pengendara lainnya,” ujar Paimin saat dihubungi Kompas.com, Senin (18/1/2021).
Potensi kebakaran itu berhasil dari elektrik statis.
Hal ini karena saat melakukan pengisian, uap bensin keluar dari nozzle.
Jika uap tersebut terkena sumber panas bisa memicu terjadinya kebakaran. Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email Namun, Paimin menambahkan, memang belum ada riset terkait hal tersebut.
Tetapi dengan adanya listrik statis pada handphone disebut bisa memicu terjadinya kebakaran.
Terlebih lagi, area SPBU merupakan area yang rawan terjadinya kebakaran.
Maka dari itu, setiap SPBU terdapat larangan agar konsumen tidak menggunakan gawai selama pengisian berlangsung.
“Kalau investigasi mengenai bermain handphone bisa menyebabkan kebakaran di SPBU memang belum ada, namun sempat beberapa kali terjadi kasus kebakaran di SPBU yang disebabkan oleh listrik statis saat melakukan pengisian,” kata Paimin.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ponsel Berdering, Mobil Kijang Langsung Meledak Usai Isi Bensin di SPBU, Ini Kronologinya"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |