Grid.ID - Suku di suatu daerah bisasanya memiliki tradisinya masing-masing.
Seperti suku di Kamboja ini, mereka memiliki tradisi membebaskan para anak gadis untuk bercinta dengan banyak pria sejak remaja.
Bahkan ayah para gadis ini rela membangun bilik cinta agar putrinya bisa berhubungan intim dengan nyaman.
Suku Kreung sudah turun temurun melakukan praktik bilik cinta ini, bahkan masih berlangsung hingga saat ini.
Suku ini percaya, itulah cara terbaik bagi seorang anak gadis menemukan cinta sejatinya.
Ya, dalam tradisi suku Kreung para ayah wajib membangun gubuk cinta sehingga anak perempuan mereka dapat berhubungan seksual di dalamnya.
Para lelaki yang memiliki anak perempuan berusia 8-12 tahun akan membangun gubuk bilik untuk memberikan tempat anaknya melakukan hubungan seksual dengan anak laki-Laki.
Kreungs adalah suku yang berbasis di daerah terpencil di timur laut Kamboja yang sangat liberal dan terbuka terhadap percintaan dan seksualitas.
Ketika seorang gadis mencapai usia pertengahan remaja, orang tuanya akan membangun gubuk bilik cinta kecil dan mendorongnya untuk bertemu dengan anak laki-laki yang berbeda.
Anak laki-laki ini diberi waktu untuk menghabiskan malam bersama mereka sampai anak perempuannya menemukan cinta sejatinya dengan siapa dia ingin menikah.
Mereka percaya tradisi ini adalah cara terbaik untuk menemukan suami terbaik untuk anak perempuan mereka.
Innalillahi, Dahsyatnya Letusan Gunung Lewotobi Laki-laki, Porak-porandakan Pemukiman Warga hingga Muncul Lubang Besar
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |