Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Mudah diolah, daging ayam menjadi andalan bagi para ibu rumah tangga untuk dibuat menjadi berbagai sajian masakan.
Selain mudah didapat, daging ayam memiliki kandungan gizi yang bermanfaat bagi tubuh.
Melansir Kompas.com dari laman Times of India, daging ayam mengeluarkan tryptophan, asam amino yang bisa meningkatkan serotonin dalam otak.
Asam amino ini bisa menyebabkan lebih rileks dan bahagia sehingga bisa memperbaiki mood yang kurang baik.
Selain itu, daging ayam juga juga sumber mineral alami yaitu selenium.
Selenium adalah antioksidan alami yang bisa membantu tubuh Anda mengatasi berbagai gangguan penyakit karena penuaan.
Daging ayam juga kaya akan vitamin B3 yang bisa membantu tubuh mengubah karbohidrat menjadi energi, sehingga menghindari penumpukan kalori.
Namun hati-hati, berbagai manfaat yang dimiliki daging ayam akan menurun jika salah dalam mengkonsumsinya.
Jika memang penggila daging ayam dan tak bosan mengkonsumsinya setiap hari, cobalah untuk mengolahnya dengan cara dipanggang atau dibakar.
Kemudian jauhi pula bumbu penyedap yang bisa menambahkan kandungan lemak pada ayam, seperti butter, krim juga santan.
Sementara itu, mencuci daging ayam mentah sebelum dimasak juga harus dihindari.
Melansir Sajiansedap.ID, daging ayam ternyata tak boleh dicuci.
Para ahli di dunia pun sudah berulang kali membahas soal hal ini, lho.
Penyebabnya karena mencuci daging ayam akan membuat dampak mengerikan bagi tubuh.
Para ahli kesehatan makanan tidak menyarankan mencuci ayam sebelum dimasak.
Pasalnya mencuci daging ayam sebelum dimasak dapat meningkatkan penyebaran bakteri dan kemungkinan terkontaminasi.
Dilansir dari Reader's Digest, sebagian orang berpikir bahwa mencuci ayam akan menghilangkan bakteri atau lendir ayam.
Asumsi bahwa ayam mentah memiliki banyak bakteri melekat memang benar, tapi mencucinya tidak dapat melawan bakteri tersebut.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention, mencuci ayam justru dapat memperburuk masalah tersebut karena air yang mengalir dan percikannya dapat menyebarkan bakteri ke area mencuci ayam bahkan pakaian.
United States Department of Agriculture (USDA) mengatakan bahwa satu-satunya cara pasti untuk mengeliminasi bakteri adalah dengan memasak ayam pada temperatur yang tepat.
Aturan ini juga berlaku ke daging maupun ikan.
Temperatur yang tepat untuk memasak ayam yakni di atas 165 derajat Farenheit atau setara 73 derajat Celsius.
Peneliti Universitas Drexel, Jennifer Quinlan, mengatakan bahwa perlu mencoba tidak mencuci ayam untuk melihat perbedaannya.
Jika lendir menjadi permasalahannya, cobalah tepuk-tepuk ayam dengan tisu daripada mencucinya.
Tetapi jika ingin tetap mencucinya, maka harus memastikan tidak ada sisa percikan air yang dapat menyebabkan kontaminasi serta membersihkan tangan dan alat yang digunakan untuk mencuci ayam.
(*)
Razman Nasution Ancam Mundur dari Tim Pengacara Vadel Badjideh, Minta Pacar Lolly Jujur, Jangan Bohong!
Source | : | Kompas.com,Sajian Sedap |
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Nesiana Yuko |