Ditipu Rp 2,4 Miliar oleh Mantan Asistennya Sendiri, Youtuber Kuliner Magdalena Frisdawati Tempuh Jalur Hukum di Polda Metro Jaya

Laporan wartawan Grid.ID, Citra Kharisma

Grid.ID - Youtuber kuliner Magdalena Frisdawati atau yang kerap dikenal dengan Mgdalenaf ditipu oleh mantan asistennya sendiri berinisial GC.

Mantan asisten Magdalena Frisdawati diduga telah melakukan tindak penipuan, penggelapan uang, pencucian uang, serta pemalsuan surat.

Dari semua tindak pidana yang dilakukan GC, Magdalena Frisdawati merugi Rp 2,4 Miliar.

Youtuber kuliner itu pun siap menempuh jalur hukum dengan melaporkan GC ke Polda Metro Jaya.

Pada Selasa (31/8/2021), Magdalena telah melakukan BAP sejak pukul 10:00 WIB hingga 22:30 WIB.

"Akhirnya selesai juga BAP 12 jam di Polda, Benar-benar dari jam 10 pagi sampai 22:30 WIB."

"Doain ya teman-teman, proses hukum atas dugaan kasus penipuan, penggelapan uang, pemalsuan surat, dan pencucian uang atas terlapor GC bisa berjalan lancar! total kerugian 2,4 Miliar," tulis Magdalena di Instagram Story-nya, dikutip Rabu (1/9/2021).

Baca Juga: Beda Nasib! Youtuber Ini Selamat Meski Paru-parunya Bocor Usai Ditikam, Seorang Selebgram Justru Tewas Setelah Ditusuk, Berikut Faktanya

Karena ada begitu banyak pelanggaran yang dilakukan, GC dilaporkan pasal berlapis.

Magdalena menyebutkan, setidaknya ada 5 pasal yang diadukannya kepada GC.

"Pasalnya ada pasal pidana 374 tentang penggelapan dalam jabatan 378 dalam penipuan."

"Terus ada juga pasal 263 pemalsuan surat, kemudian pasal 3 dan 5 pencucian uang dan mungkin akan berkembang," papar Magdalena.

Youtuber yang dikenal dengan hobinya makan makanan pedas itu ternyata baru 1 tahun mempekerjakan CG.

CG pun telah diberhentikan dari jabatannya sejak Mei 2021 karena kedapatan melakukan tindak pidana tersebut.

Dari kejadian ini, Magdalena mengambil banyak pelajaran penting khususnya dalam merekrut karyawan.

Baca Juga: Tiba-tiba Lakukan Penusukan Terhadap YouTuber Paopao, Dugaan Motif Palaku Rebutan Cowok?

Ia pun mengingatkan followers-nya untuk tak nekat melakukan pelanggaran serupa.

"Walaupun capek pastinya diinterogasi 12 jam, cuman gue tetap semangat! semoga bisa nimbulin efek jera ya buat terlapor nantinya."

"Ini benar-benar jadi pelajaran buat gue untuk lebih waspada. Terus buat kalian jangan sampai ada yang macam-macam berani nipu dan ambil sesuatu yang bukan hak kalian, amit-amit deh," sambung Magdalena.

 

(*)

PROMOTED CONTENT