Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Tidak banyak orang yang menyukai kegiatan berjalan tanpa alas kaki alias nyeker.
Aktivitas ini dianggap dapat membuat kaki kotor hingga berbahaya karena ada risiko kaki terluka.
Padahal, kegiatan ini memiliki banyak manfaat kesehatan, baik untuk anak kecil maupun dewasa.
Melansir Kompas.com, berjalan tanpa alas kaki pada anak dapat meningkatkan kesadaran anak untuk menggerakkan tubuh.
Kondisi ini terjadi karena anak mampu melakukan kontak langsung dengan lingkungan.
Nah, selain itu, sebuah studi juga menyebutkan bahwa manfaat kesehatan berjalan tanpa alas kaki datang dari kontak fisik dengan pasokan elektron yang luas pada permukaan bumi.
Lantas, apa saja manfaat berjalan tanpa alas kaki atau nyeker bagi kesehatan? Simak pemaparan yang dikutip dari Kompas.com dan Nakita.id berikut.
Mengurangi risiko penyakit jantung
Penelitian membuktikan bahwa berjalan tanpa alas kaki dapat meningkatkan muatan permukaan pada sel darah.
Hal ini akan menurunkan risiko penggumpalan darah yang menjadi faktor risiko terbesar penyakit kardiovaskular.
Menjaga tekanan darah
Berjalan tanpa alas kaki juga dapat membuat peredaran darah menjadi lebih lancar.
Dengan peredarah darah yang lancar, tekanan darah pun akan tetap terjaga kestabilannya.
Untuk mendapatkan manfaat ini, kamu dapat berjalan telanjang kaki di atas rumput, batu halus, dan tanah.
Baca Juga: Sering Terbangun Tengah Malam dan Sulit Tidur Lagi? Coba Lakukan 7 Cara Sederhana Ini
Mencegah insomnia
Sebuah studi menyebutkan bahwa berjalan tanpa alas kaki dapat membantu menurunkan kadar kortisol di malam hari.
Ini berkaitan dengan penurunan kadar stress yang menjadi penyebab susah tidur di malam hari atau insomnia.
Mengurangi peradangan
Salah besar jika menganggap berjalan tanpa alas kaki justru berbahaya karena dapat menyebabkan infeksi.
Nyatanya, berjalan nyeker dapat membantu melepaskan elektron positif yang bertindak sebagai antioksidan untuk mencegah dan mengurangi peradangan.
Peradangan ini merupakan kerusakan pada sel-sel tubuh akibat komplikasi seperti kanker, penuaan, masalah jantung, dan lainnya.
Baca Juga: Keseleo hingga Kejang Otot Bisa Jadi Penyebab Nyeri Punggung Saat Berjalan loh, Hati-hati deh!
Meningkatkan sistem saraf
Berjalan dengan telanjang kaki dapat merangsang saraf dan vena yang kemudian meningkatkan sistem saraf.
Diwartakan oleh Kompas.com bahwa berjalan tanpa alas kaki dapat meregulasi endokrin dan sistem saraf dengan mengembalikan fungsi sistem saraf kembali normal.
Memperlambat penuaan kulit
Sebuah studi di University of California menemukan manfaat positif berjalan telanjang kaki terhadap penuaan kulit.
Menurut penelitian ini, dengan kontak fisik antara permukaan bumi dan kulit manusia selama satu jam dapat mengembalikan kelancaran aliran darah pada wajah.
Hal ini dapat merangsang perbaikan jaringan kulit sehingga memperlambat tanda-tanda penuaan. (*)
Ngamuk Saat Tak Diberi Uang, Pengemis di Bogor Ini Malah Ketahuan Lagi Top Up: Ngegas Gak Dikasih
Source | : | Nakita.ID,Kompas.com |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Ragillita Desyaningrum |