Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Biasanya, kita seringkali mendengar para wanita melahirkan 2 hingga 3 anak sekaligus.
Namun, wanita asal Uganda bernama Mariam Nabatanzi ini memiliki 44 anak di usianya 36 tahun.
Hal ini tentu cukup membingungkan dan merupakan suatu hal yang langka.
Ternyata, diketahui Mariam menikah pada usia 12 tahun, dengan suaminya yang kala itu berusia 40 tahun.
Kemudian mereka memiliki sepasang anak kembar setahun setelah menikah.
Saat sepasang anak kembarnya lahir, Mariam pergi ke dokter yang memberi tahunya bahwa dia memiliki ovarium yang besar dan berbeda dari wanita pada umumnya.
Dia dinasihati jika menggunakan pil KB justru bisa menyebabkan masalah kesehatan yang membuat janinnya semakin subur.
Pada saat usia Mariam menginjak 23 tahun, dia memiliki 25 anak, karena putus asa dia kembali menemui dokter.
Lagi-lagi dia disarankan untuk tetap hamil karena ovariumnya yang besar, dan terakhir kehamilannya terjadi dua tahun lalu karena mengalami komplikasi.
Dia melahirkan pasangan kembar keenamnya, namun sayang, salah satu dari mereka harus meninggal selama masa persalinan.
Berbeda dari Mariam yang melahirkan anak secara bertahap karena terlalu subur, seorang wanita di Australia justru melahirkan 9 anak sekaligus.
Dikutip Grid.ID melalui Kompas.com, Selasa (14/9/2021), ibu rumah tangga yang kala itu berusia 29 tahun tersebut melahirkan 9 bayi di pagi hari, yang 7 di antaranya hidup.
Dilansir dari New York Times, Geraldine Brodrick tersebut dilaporkan dalam kondisi "cukup sehat" usai melahirkan di Royal Hospital for Women di Sydney, pada 13 Juni 1971.
Suaminya, Leonard Michael Brodrick (28), adalah seorang peternak dan pedagang daging grosir di Canberra.
Dokter yang menangani kelahiran itu berkata, 3 bayi laki-laki dan 4 perempuan berhasil dilahirkan dengan berat masing-masing antara satu hingga dua pon.
Bayi-bayi itu kemudian ditempatkan di inkubator.
Kemudian dua bayi yang meninggal berjenis kelamin laki-laki.
Dokter mengatakan, kedua bayi itu mati saat masih di kandungan.
Pasangan suami istri itu sebelumnya telah memiliki 2 anak lainnya, yakni Belinda (5) dan Jacqueline (4), dua-duanya perempuan.
Saat diwawancarai wartawan, Brodrick berkata, ia "menginginkan seorang anak laki-laki" di antara banyak kelahiran tersebut.
Proses persalinan dimulai pukul 4.53 pagi dan bayi terakhir lahir pukul 5.28 pagi.
Sebanyak 6 dokter spesialis menangani persalinan ini.
Dr. John Greenwell, direktur rumah sakit, mengatakan bayi-bayi itu lahir prematur tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.
Seminggu sebelum masuk rumah sakit, Geraldine Brodrick berharap dia dapat melahirkan bayi kembar 5.
Kemudian Dr Greenwell yang mengumumkan kelahiran 7 bayi itu di konferensi pers berujar, Nyonya Brodrick telah diberitahu beberapa minggu sebelumnya bahwa ia akan melahirkan "lebih dari enam" bayi.
Nyonya Brodrick adalah mantan perawat, dan suaminya terkenal di masyarakat Canberra sebagai orang yang aktif beramal.
(*)
Source | : | Kompas.com,Grid.ID |
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |