Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Tempe sudah menjadi makanan favorit banyak orang.
Selain harganya yang ekonomis, tempe juga punya banyak kandungan gizi.
Tapi tunggu dulu, ternyata kesalahan memasak tempe bisa menghilangkan nutrisinya, loh.
Diwartakan Web MD, tempe adalah makanan berbasis kedelai dan sering digunakan sebagai alternatif daging.
Tempe memiliki vitamin B12 dan merupakan sumber protein yang lengkap.
Artinya, makanan ini mengandung sembilan asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh untuk kesehatan tulang dan otot.
Tempe terbuat dari kedelai yang dimasak sebagian dan difermentasi dengan sejenis jamur yang disebut rhizopus.
Jika perhatikan lebih dekat, kita akan melihat zat putih kabur yang menyatukan tempe.
Itu adalah produk sampingan yang aman dari jamur, disebut miselium.
Sekarang coba ingat-ingat, seperti apa biasanya kamu mengolah tempe?
Perlu diketahui kalau tempe tidak boleh sembarangan diolah.
Apabila cara mengolahnya salah, gizi pada tempe bisa berkurang.
Nggak mau kan kehilangan banyak nutrisi saat makan tempe?
Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, ada banyak kandungan di dalam tempe yang bisa menambah lezat dan sehat jika dimasak dengan benar.
Hal itu dijelaskan oleh Guru Besar Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan Institut Pertanian Bogor yang juga sekaligus Ketua Forum Tempe Indonesia, Made Astawan.
Di dalam tempe terdapat makhluk hidup, yaitu prebiotik berwujud mikroba dalam keadaan hidup, bernama bakteri asam laktat.
Nah, bakteri ini sama seperti yang ada di yoghurt.
Bahkan, di dalam tempe bakteri asam laktat lebih tinggi, terutama jika dimasak dengan benar dan kualitas tempenya bagus.
Akan tetapi, bakteri baik itu yang mudah rusak jika dipanaskan.
Oleh karenanya, jika ingin memaksimalkan manfaat tempe bagi pencernaan, jangan masak tempe dengan metode yang sangat panas seperti digoreng.
Ternyata menggoreng tempe hanya akan merusak kandungan minyak kedelai di dalamnya.
Baca Juga: Alih-alih Ingin Sehat, Makan Tempe Mentah Justru Bisa Merusak Tubuh, Ahli Jelaskan Alasannya!
“Minyak kedelai yang sehat mengandung lemak nabati, dalam tempe akan larut itu, diganti minyak goreng lemak jenuh, sayang sekali,” kata Made.
Lebih baik kita mengolah tempe dengan cara selain digoreng.
Adapun cara mengolah tempe yang lebih baik adalah dikukus, dibakar, dipanggang, dan sebagainya.
Akan tetapi, cara memasak ini direkomendasikan dengan syarat tempe higienis atau bersih saat pembuatannya, ya.
Kita juga bisa mengonsumsi tempe dengan cara di jus, lalu dicampur dengan buah layaknya smoothies.
Ini jadi salah satu pengolahan terbaik karena nutrisi tempe akan terjaga dan rasanya tetap lezat.
Terakhir, jangan pula menambahkan MSG saat memasak tempe karena di dalam tempe sendiri sudah mengandung MSG alami.
(*)
Source | : | Kompas.com,web md |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |