Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah
Grid.ID - Kejadian pembegalan baru-baru ini terjadi di Semarang.
Ya, dua orang pemuda bernama Sayyid Bintang (20) dan Slamet Riyadi (19) menjadi korbannya.
Mengutip Tribun-Pantura.com pada Kamis (16/9/2021), pelaku pembegalan motor tersebut merupakan 3 orang laki-laki.
Kejadian tersebut terjadi pada Minggu (5/9/2021) dini hari lalu.
Dalam kejadian tersebut, Sayyid Bintang pun meninggal dunia usai ditendang oleh salah seorang pelaku.
Sedangkan Slamet harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Dalam waktu 18 jam, polisi berhasil meringkus 2 orang pelaku.
Sedangkan, salah seorang pelaku, yakni AS, berhasil kabur ke Subang dan menjadi buron.
Namun, siapa sangka jika AS justru pulang ke Semarang lagi setelah kabur?
Ya, AS justru mendadak kembali ke Semarang usai mengalami hal-hal mistis.
Diketahui, AS bertindak sebagai eksekutor, yakni pelaku yang menendang korban hingga meninggal dunia.
Mengutip TribunJateng.com pada Kamis (16/9/2021), AS mengaku kerap didatangi korban melalui mimpi.
"Iya korban terus hadir dalam mimpi selama lima hari ini," ujarnya.
Tak hanya itu, dirinya juga mengaku merasakan kejanggalan pada tubuhnya.
"Punggung bungkuk ga bisa diluruskan saat tidur," lanjut AS.
"Lima hari digituin terus jadi saya milih balik ke Semarang," sambungnya.
(*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | Tribun Jateng,Tribun Pantura |
Penulis | : | Mahdiyah |
Editor | : | Nurul Nareswari |