Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Gugat cerai Jonathan Frizzy, Dhena Devanka akhirnya buka suara.
Jika sebelumnya Jonathan Frizzy dan Dhena Devanka saling melapor adanya tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Kini, Dhena Devanka justru membeberkan hal lain terkait gugatan cerainya pada Jonathan Frizzy.
Bongkar keretakan rumah tangga yang selama ini dinilai adem ayem dan jauh dari gosip miring, Dhena Devanka justru membagikan hal tak terduga.
Lewat Youtube Maia ALELDUL, Jumat (17/9/2021), Dhena Devanka agaknya sudah bulat tekad untuk mengakhiri rumah tangga mereka.
Apalagi, setelah mempertimbangkan banyak hal yang berlandaskan kebaikan mereka dan anak-anaknya.
"Karena pertimbangan panjanglah bun, walaupun berat, tapi sudah dipikirkan setahun terakhir inilah," ujar Dhena Devanka.
Baca Juga: Yakin Lebih Bisa Memperhatikan Anak Dibandingkan Jonathan Frizzy, Dhena Devanka Gugat Hak Asuh Anak
Sebut percikan-percikan api di dalam rumah tangganya sudah berlangsung cukup lama, Dhena pun tak memungkiri ada ketidaknyamanan yang semakin kerap terjadi.
"Trigernya mungkin .. Namanya rumah tangga pasti kita ada komitmen kan."
"Nah pada saat komitmen itu dibangun, kita kan harus dengan kepercayaan, kejujuran, rasa sayang dan cinta," ujarnya.
"Tapi di dalam poin-poin itu ada kejujuran dan kesetiaan, itulah yang akhirnya membuat ada ketidaknyamanan di dalam rumah tangga kita," imbuhnya.
Menurut pengakuannya, ketidaknyamanan rumah tangga mereka mulai terasa sejak 3 tahun terakhir.
Namun, di satu tahun terakhir ini, Dhena mengaku semakin sering cekcok tak terkontrol dengan suaminya.
Bahkan, ia harus menjalani pengobatan ke psikolog untuk menyembuhkan tekanan mental yang ia alami.
Baca Juga: Singgung Rumor Jonathan Frizzy Nikah Siri dengan Ririn Dwi Ariyanti, Bagini Tanggapan Dhena Devanka!
"Sebenarnya terjadi tiga tahun terakhir, tapi cekcoknya dari tahun lalu, yang mulai parah," ujarnya.
“Di tahun 2019 ya, saat ada ketidaknyamanan seperti itu, akhirnya aku sampai ada terapi dengan psikolog."
"Walaupun terapinya hanya berjalan 2 bulanan, tapi efeknya sampai 6 bulan itu masih belum sembuh,” ungkap Dhena Devanka.
“Pasti! Itu butuh waktu bertahun-tahun,” celetuk Maia Estianty.
(*)
Kronologi Siswa SMA Ditendang Polisi sampai Tewas, Harapannya untuk Jadi Anggota TNI Pupus
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |