Munculnya Sosok Misterius di TKP Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mulai Terkuak, Saksi Mata Membeberkan Ciri-ciri dan Gelagatnya

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri

Grid.ID - Satu bulan berlalu, pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang belum juga terungkap.

Namun, satu per satu titik terang pembunuhan ibu dan anak di Subang mulai bermunculan.

Salah satunya yakni munculnya sosok misterius di TKP (tempat kejadian perkara) pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Dikutip dari Tribunnews.com, sosok misterius yang diduga merupakan seorang wanita terekam CCTV.

Sosok misterius itu tampak sedang membuang sesuatu di dekat TKP pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Seorang saksi mata, Dede Sopian, yang menyaksikan rekaman CCTV itu pun mengungkap ciri-ciri sosok misterius tersebut.

Ciri pertama sosok misterius tersebut dipercaya Dede berjenis kelamin perempuan.

Baca Juga: BERITA TERPOPULER: Jarang Tersorot Kamera Inilah Sosok Putri Mendiang Adi Firansyah yang Cantik Jelita, Hingga Potret Raul Lemos Semasa Muda yang Bikin KD Terpikat!

Sayangnya sosok misterius tersebut mengenakan masker, sehingga wajahnya tak terlihat jelas.

Wanita misterius tersebut memakai penutup kepala atau sejenisnya.

Pria pemiliki cuci mobil dekat kediaman Tuti dan Amalia Ratu Mustika ini juga menyebut wanita misterius itu membuang sesuatu dekat TKP pembunuhan.

"Enggak tahu buang sesuatu, buang apanya. Bawa bungkusan saya lihat bawa kayak kresek," kata Dede.

Diakui Dede, anjing pelacak pun sempat mengendus jejak sang wanita misterius itu ke tempat tong sampah

"Cuma pas ada anjing pelacak itu ngendusnya ke tong sampah," sambungnya.

Hingga akhirnya, polisi membawa barang bukti sebuah barang dari dalam tong sampah.

Baca Juga: Terungkap! Disebut Punya Akses Keluar Masuk Rumah Tuti dan Amalia, Salah Satu Saksi Kasus Pembunuhan di Subang Akui Datang ke Rumah Korban dan Lakukan Hal Ini

Namun sayang saat dibawa, barang tersebut sudah berbentuk arang.

"Anjing pelacak sekitar sore, pertama ke sini ngecek tong sampah. Udah dari sini, ke belakang. Menemukan di tong sampah, ada, terlihatnya udah jadi arang," pungkas Dede.

Sebelumnya diberitakan, polisi masih mencari sederet fakta baru untuk menemukan pelaku pembunuhan Tuti dan Amalia Ratu Mustika.

Ibu dan anak di Subang itu ditemukan tewas di bagasi mobil yang terparkir di kediaman mereka, Rabu (18/8/2021).

Melansir Tribunnews.com, fakta terbaru polisi telah menganalisa 55 rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian.

Salah satu petunjuk yakni rekaman CCTV yang terdapat di tempat pencucian mobil yang berlokasi dekat dengan kediaman Tuti.

Terkait dengan hal itu, pemilik tempat pencucian mobil, Dede Sopian, memberikan keterangan.

Baca Juga: Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak Tak Kunjung Terungkap, Pihak Keluarga Justru Ungkap Kecurigaan Pada Sosok Ini

Dede Sopian sempat melihat mobil putih yang dicari polisi terparkir tak jauh dari tempat pencucian mobil miliknya.

Lokasi mobil putih terparkir itu berjarak 500 meter dari rumah Tuti di Kampung Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang.

"Saya dikasih lihat rekaman CCTV sama polisi yang ada mobil parkir terus ada orang turun dari mobil, terus langsung naik ke atas sini."

"Masuk terus saya enggak tahu dia buang apaan ke tong sampah di sini," kata Dede, Sabtu (18/9/2021).

Kendati demikian, ia tak tahu pasti terkait adanya wanita yang membuang bungkusan hitam tersebut.

Sebelum itu, Dede mengakui sempat anjing pelacak Polda Jabar yang diturunkan pada 30 Agustus 2021 mengendus sesuatu di tong sampah tersebut.

"Anjing pelacak polisi ke sini ngacak-ngacak tong sampah di sini, terus ke belakang sama ke kebon," ujar Dede.

Baca Juga: Tega! Seorang Polwan Ikat Putrinya di Mobil Hingga Meninggal Demi Bisa Berhubungan Intim dengan Atasannya

Selain mobil Avanza yang diduga dipakai pelaku, polisi menduga pelaku menggunakan sepeda motor NMax berwarna biru.

Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Ahmad Ramadhan, menyebut adanya barang bukti baru yang berada di TKP pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Barang bukti baru tersebut yakni helm.

Menurut Ramadhan, helm yang ditemukan di TKP oleh polisi dapat diolah sebagai barang bukti.

Polisi tinggal melakukan pencocokan DNA yang terdapat pada helm tersebut dengan pelaku.

"Jadi kita tinggal mencari pembanding, dimana ada beberapa barang bukti yang tertinggal seperti helm. Dari helm tersebut kita sudah mendapatkan sampel dari helm yang tertinggal," beber Ramadhan, Sabtu (18/9/2021).

Jika hasil pencocokan DNA selesai dilakukan Puslabfor Polri, penyidik dapat segera mengungkap kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

"Tinggal kita mencari sampel pembanding dari orang-orang yang nanti akan diduga sebagai tersangka," terang Ramadhan.

Baca Juga: Istrinya Sering Alami Kejadian Mistis, Clift Sangra Ungkap Dalang di Balik Rencana Pembunuhan Suzzanna

 

(*)

PROMOTED CONTENT