Laporan Wartawan Grid.ID, Rangga Gani Satrio
Grid.ID - Pandemi covid-19 sangat dirasakan segala lapisan masyarakat.
Hal itu juga dirasakan desainer Ian Adrian yang menyebut industri fashion sangat terdampak.
"Tak bisa dipungkiri sektor fashion sangat melemah. Dampak pandemi ini luar biasa," kata Ian, kepada wartawan belum lama ini.
"Tapi, saya berharap semoga kita bisa bergandeng tangan untuk saling menguatkan," sambungnya.
Kini kondisi pandemi semakin mereda.
Sehingga Ian mengaku bersyukur akan ada beberapa acara yang bakal diikutinya.
"Kedepan banyak event yang akan saya ikuti," ucapnya.
"Mengingat, hampir dua tahun ini, banyak program fashion yang tidak bisa dijalankan dan semunya tertunda karena pandemi covid-19," lanjutnya.
Kendati demikian, pandemi tidak membuatnya ikut menyerah.
Terbukti koleksi yang diberi nama 'Potrait of Love' hadir di tengah kondisi pandemi.
"Karya Potrait of Love ini, bukti kita tidak diam saja selama pandemi. Keep doing something," ucapnya.
"Sambil menggandeng karya seniman lokal juga supaya lebih dikenal," katanya lagi.
Karyanya dituangkan dalam bentuk baju dengan siluet yang sederhana, namun mewah akan cutting dan berkesan wearable.
Bahan satin silk, organdy, satin tafeta, dan suede dipilih untuk menjadi bahannya, demi menghidupkan goresan.
"Saya merasakan dari goresan kuas dan kanvas dalam lukisan itu, ada hasrat terpendam di dalamnya akan suatu keagungan cinta, kasih sayang, dan kerinduan yang begitu dalam," jelasnya.
Koleksi yang dikeluarkan bisa digunakan pria dan wanita, dengan rentang usia 20 hingga 60 tahun.
(*)
Geram, Anak-anak Pak Tarno Sindir Kelakuan Istri Muda yang Diduga Eksploitasi Ayahnya: Nggak Suka Saya!
Penulis | : | Rangga Gani Satrio |
Editor | : | Nurul Nareswari |