Laporan Wartawan Grid.ID, Menda Clara Florencia
Grid.ID - Anak bungsu Oki Setiana Dewi, Sulaiman, yang berusia 9 bulan harus menggunakan alat bantu untuk napas ketika dia tidur.
Alat bantu napas yang dipasang di hidung Sulaiman bernama CPAP (Continous Positive Airway Pressure).
CPAP digunakan jelang tidur agar mengurangi gangguan tidur yang menyebabkan henti napas atau sleep apnea.
Sulaiman didiagnosa memiliki kelainan genetik sejak lahir, yaitu Sindrom Prader-Willi.
Kelainan genetik ini menyebabkan penyintasnya mangalami obesitas, cacat intelektual, dan tubuh pendek.
Dalam kasus anak bungsu Oki Setiana Dewi ini, Sulaiman juga memiliki kelemahan otot atau Hipotonia.
Sehingga Sulaiman harus menjalani rangkaian fisioterapi secara rutin untuk meningkatkan kekuatan otot tubuh.
“Dampak dari Hipotoni ke pernapasan, karena kita kalau napas butuh otot kan, jadi dia ada sleep apnea,” ucap Oki Setiana Dewi dalam saluran YouTube-nya, Senin (4/10/2021).
Oki Setiana Dewi mengunjungi rumah sakit untuk belajar memasangkan CPAP ini di hidung anak bungsunya.
“Sulaiman baik-baik saja, lebih kunjungan dari dokter-dokter Sulaiman,” jelasnya.
“Di rumah sakit ini akan diajari cara pakai alat CPAP itu kalau Sulaiman-nya tidur,” lanjut Oki Setiana Dewi.
Pemasangan alat CPAP ini agar Sulaiman memiliki tidur yang lebih berkualitas dan esok hari ini bisa lebih segar dan sehat.
(*)
Viral Peserta Indonesian Idol Punya Suara Unik Mirip Optimus Prime, Anang Hermansyah Langsung Ramal Begini
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Menda Clara Florencia |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |