Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Imbas permasalahan antara Warkopi dengan Lembaga Warkop DKI, Indro Warkop paham betul akan munculnya pro dan kontra dari netizen.
Diakui Indro Warkop, satu-satunya anggota Warkop DKI yang masih hidup ini, ia sama sekali tidak terusik oleh haters.
Dengan pengalamannya puluhan tahun di industri hiburan Tanah Air, Indro Warkop memahami bahwa tidak semua orang menyukai Warkop DKI.
"Terusik sama haters, nggak. Emang semua orang suka Warkop? Nggak," kata Indro saat jumpa pers virtual, Rabu (6/10/2021).
"Justru kebesaran Warkop, kalo itu dibilang besar, kebesaran nama Warkop juga salah satunya oleh haters," ucapnya.
Satu-satunya alasan yang membuat Indro 'bergerak', yakni adanya sinyal yang diterimanya dari pihak production house (PH) Falcon Pictures.
Sebagai informasi, lisensi konten Warkop DKI sudah dikontrak secara eksklusif oleh Falcon Pictures.
"Saya terusik dalam artian, itu Falcon, 'itu ada yang begini-begini itu gimana menurut Anda?', itu udah sinyal (dari PH)," beber Indro.
Karena itu, sebagai pihak yang bekerja sama dengan Falcon Pictures, ia dan Lembaga Warkop DKI mengupayakan agar permasalahan yang ada tidak berkepanjangan.
"Tentunya saya sebagai orang yang mengerti hubungan satu sama lain, komunikasi dengan Falcon, saya harus punya moral terhadap itu."
"Kita memperingatkan (Warkopi) karena justru jangan sampai Falcon menegur kita," jelas Indro lagi.
Diberitakan sebelumnya, Lembaga Warkop DKI memperingatkan Warkopi untuk mengganti nama grup dalam jangka paling lambat 7 hari sejak Rabu (6/10/2021) ini.
Warkopi dinilai sudah jelas memiliki persamaan dengan nama 'Warung Kopi Dono Kasino Indro' atau 'Warkop DKI' yang telah dilindungi secara hukum.
Terlebih menurut Lembaga Warkop DKI, penggunaan nama 'Warkopi' bukan tanpa tujuan.
"Sudah sulit ada pembicaraan apapun dan secara tegas Lembaga Warkop tidak mengizinkan, tidak ada lagi pembicaraan mengenai HAKI ini, sudah tertutup," tegas Indro.
(*)
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Nesiana |